Pegiat media sosial, Denny Siregar memprediksi Anies Baswedan bakal gagal maju sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024 mendatang.
Tak hanya itu saja, loyalis Joko Widodo (Jokowi) ini juga memprediksi Ganjar Pranowo bakal diusung oleh 7 partai politik (parpol).
Hal itu diungkapkan Denny Siregar melalui akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Denny Siregar yakin bahwa Pilpres 2024 mendatang akan hanya diikuti dua pasangan calon atau paslon.
Denny Siregar mengatakan bahwa Anies akan maju lantaran elektabilitasnya terus anjok.
"Hitungan gua sih nanti cuman ada 2 paslon. Anies out karena suaranya makin anjlok. Ganjar vs Prabowo," ucap Denny Siregar dikutip Suara Liberte dari akun Twitter pribadi miliknya @Dennysiregar7, Senin (5/6).
Lebih lanjut, menurut Denny Siregar, Ganjar akan diusung oleh koalisi yang berisi sejumlah partai politik besar, seperti PDIP, Golkar, PAN, PPP, Demokrat, Perindo, serta PSI.
Sedangkan, lanjut Denny Siregar, Prabowo akan diusung oleh beberapa partai yaitu Gerindra, PKB, NasDem, serta PKS.
"Partai Ganjar: PDIP, Golkar, PAN, PPP, Demokrat, Perindo, PSI. Partai Prabowo: Gerindra, PKB, PKS, Nasdem. Gimana, keren kan?," imbuh Denny Siregar.
Diketahui, ada tiga nama yang digadang-gadang bakal maju di Pilpres 2024 mendatang yakni bacapres PDIP Ganjar Pranowo, bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Sementara itu terkait hal tersebut, Lembaga Survei Jakarta atau LSJ telah merilis hasil survei terbaru yang dilaksanakan pada 9 hingga 17 Mei 2023. Dalam rilisnya, elektabilitas Prabowo berada di posisi teratas.
Prabowo unggul melalui bentuk pertanyaan yang diajukan ke responden. Mulai dari pertanyaan top of mind, pertanyaan tertutup 10 nama capres, simulasi tiga nama, maupun secara head to head.
Misalnya, secara head to head antara Prabowo dan Ganjar Pranowo. Adapun Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo unggul 51,5 persen.
Sementara Ganjar yang merupakan capres dari PDIP memperoleh 38,3 persen. Sisanya 11,9 persen mengaku belum punya pilihan.
Keunggulan Prabowo juga terlihat ketika head to head dengan capres dari Koalisi Perubahan, yakni Anies Baswedan. Anies memperoleh 36,5 persen, jauh dibanding Prabowo yang unggul 52,6 persen. Sisanya 10,9 persen belum bisa menentukan antara dua pilihan tersebut.
Baca Juga: Tak Bergerak di Posisi Tiga, Pengamat Ungkap 2 Alasan Elektabilitas Anies Masih Jeblok
"Prabowo Subianto juga leading jauh atas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan dalam simulasi secara head to head," ujar Peneliti Senior LSJ Fetra Ardianto.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
