Pengamat Politik Rocky Gerung menyebut Surya Paloh ke depan akan total untuk mendukung Anies Baswedan dan “melawan” Jokowi.
Hal ini karena menurut Rocky, momentum “perbaikan” hubungan antara Ketum NasDem tersebut dan Jokowi sudah lewat.
Baca Juga: Pengamat: Hubungan Jokowi-Surya Paloh Sudah Tak Harmonis, Tapi Ogah Talak
“Momentumnya sudah hilang, mestinya dibikin setengah hari setelah pertemuan itu (Surya Paloh dan Luhut), sudah ada pertemuan antara Surya Paloh dan Jokowi, kita bayangin Surya Paloh minta maaf,” ujar Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), dikutip Senin (22/5/23).
“Itu sudah tak ada lagi momentum itu,” tambahnya.
Menurut Rocky, orang akan melihat manuver Surya Paloh yang akan lebih berani menantang Jokowi.
Kejadian akhir-akhir ini yang menimpa NasDem juga menurut Rocky tak membuat lemah Sang Bos Besar Media itu.
“Orang jadi bertaruh bahwa Surya Paloh terus menantang, ini kalau dia dianggap melemah, justru ternyata dia seorang oportunis jadi kita mesti kita bayangkan Surya Paloh akan bertanding terus,” jelasnya.
Baca Juga: Aliran Dana Korupsi ke Tiga Partai Bikin Surya Paloh Tak Merasa Sendiri
Konsekuensi dari perlawanan Surya Paloh, lanjut Rocky, akan berdampak pada pencapresan Anies Baswedan.
Menurutnya, Anies akan terus mendapat gangguan di Pilpres 2024.
“Itu berarti kegiatan istana menghalangi Anies akan terus bertambah, perang wacana akan dimulai, saya bayangkan Surya Paloh sudah koordinasi dengan PKS atau terutama Pak SBY, persiapan itu ditunggu publik, kita pastikan Surya Paloh akan melawan Jokowi,” ungkapnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
