Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mempertimbangkan opsi untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub). Meski demikian, pria yang karib disapa Emil itu belum menentukan Pilgub daerah mana yang akan dijalaninya.
Sejauh ini, berdasarkan survei ada dua opsi kemungkinan yakni Pilgub Jabar atau DKI Jakarta.
Hal itu pun diakui Ridwan Kamil. Ketika ditemui di Bandung, Emil mengatakan bahwa setelah berakhirnya masa jabatan sebagai Gubernur Jawa Barat, Ia masih punya pilihan politik itu.
Baca Juga: Enggan Ikut Nyaleg, Ridwan Kamil Bahas Kemungkinan Jadi Cagub DKI Jakarta
Pilihannya pun semakin mengerucut. Tidak lagi bicara soal kontestasi politik nasional, Ia menyebutkan dirinya akan maju dalam Pilgub.
"Sehingga opsi saya beda, melanjutkan gubernur di Jawa Barat atau DKI (Jakarta), karena survei dua-duanya bagus," kata Emil, Jumat (26/5).
Emil menuturkan, keputusannya untuk maju dalam Pilgub pun tetap harus mendapat restu dari partai.
Menurutnya, keputusan partai menentukan dirinya maju dalam Pilgub akan ditentukan seusai pelaksanaan Pilpres pada Februari 2024.
"Restu partai belum, karena nanti setelah di bulan Februari. Tapi kalau berbicara hari ini dua provinsi itu surveinya bagus," jelasnya.
Saat disinggung soal keinginannya maju dalam Pilgub Jabar atau DKI, ia belum mau menjawab secara gamblang. "(Keinginan pribadi), ngke Februari we (nanti saja). Pasti viral," ujarnya.
Dikarenakan sudah menjadi kader Partai Golkar, katanya, semua pilihan dan keputusan dalam urusan politik harus ada pertimbangan dari ketua partai. Emil menegaskan, dirinya sangat menghargai mekanisme partai.
Baca Juga: Ridwan Kamil Lebih Pilih Pilgub Jabar atau DKI Dibanding Nyaleg
"Saya harus tahu diri, posisi saya tidak bisa berstatemen kalau sudah berbicara nasional. Tapi saya menyadari politik nasional itu akan berdinamika sampai detik terakhir," terangnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
