Pegiat media sosial, Denny Siregar menyindir Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang telah berkali-kali kalah di Pilpres, tetapi masih berencana bertarung kembali di 2024.
Diketahui, ini merupakan yang keempat kalinya Prabowo Subianto mencalonkan dirinya di Pilpres.
Pertama, Pilpres 2009. Saat itu, Prabowo berpasangan dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Namun kalah melawan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang berpasangan dengan Boediono.
Baca Juga: Prabowo Sambangi Jokowi di Istana Bogor, Gerindra: Perlu Laporan Terlebih Dahulu
Kedua, pada Pilpres 2014, Prabowo maju sebagai capres didampingi Ketua Umum PAN Hatta Rajasa. Namun lagi, dikalahkan oleh Pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK).
Ketiga, pada Pilpres 2019, Prabowo yang berpasangan dengan Sandiaga Uno. Sama seperti sebelumnya, ia dikalahkan oleh Jokowi yang kala itu didampingi Ma'ruf Amin.
Menurut Denny Siregar, yang harusnya bertarung adalah level usia eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Menparekraf Sandiaga Uno, dan Menteri BUMN Erick Thohir.
"Harusnya yang bertarung di Pilpres 2024 itu udah level-level usia Anies, Ganjar, RK, Sandiaga Uno, ET dll," kata Denny Siregar dalam unggahannya di Twitter, Kamis, (25/5/2023).
Loyalis Jokowi ini menyebut Prabowo yang sezaman dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Mantan Wapres Jusuf Kalla yang telah berhenti dari jabatan pemerintahan.
Baca Juga: Kader Golkar Terus Terang Bujuk PKB untuk Usung Airlangga Jadi Cawapres Prabowo
"Pak Prabowo mah dari tahun 2009 nyalon di jamannya Megawati, Wiranto, SBY, Jusuf Kalla. Mereka udah pensiun semua. Pak Prabowo masih di situ-situ aja. Nggak capek apa ya nyalon?" tandasnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
