Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi mengkritisi pidato bakal calon presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan yang membahas pemerataan air bersih.
Menurutnya, pernyataan Anies yang membahas kurangnya pemerataan air bersih di Indonesia seolah tak berkaca dengan rekam jejaknya sendiri di Jakarta.
Dedek pun mengingatkan kembali bahwa PSI pernah menegur Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Anies Baswedan karena permasalahan air bersih.
“Pada temuan fraksi Partai Solidaritas Indonesia atau PSI di DPRD DKI, masih banyak warga asli DKI Jakarta yang enggak bisa mengakses air bersih,” kata Dedek dikutip dari kanal YouTube Cokro TV pada Kamis (25/05/2023).
Baca Juga: Anies Jamin Pemeratan Air Bersih, Kader PSI: Lihat Rekam Jejaknya di Jakarta
Tak hanya kesulitan mengakses air bersih, Dedek mengatakan bahwa harga air di Jakarta menjadi harta air termahal di Asia Tenggara.
Mahalnya harga ini sendiri kembali lagi kepada minimnya sumber air bersih. Selain itu, masalah kebocoran pipa juga cukup tinggi di Jakarta sehingga memengaruhi air bersih itu sendiri.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
