Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap Mahkamah Konstitusi (MK) bisa jadi penengah yang tak berpihak dalam menyelesaikan sengketa Pemilu 2024. Oleh karena itu, diharapkan persiapan yang matang dari Mahkamah Konstitusi.
"Kalender ketatanegaraan di tahun ini dan tahun depan memasuki tahun politik, kami sangat berharap MK melakukan persiapan yang matang agar menjadi wasit yang adil bagi yang bersengketa, baik di pileg, pilpres, maupun pilkada," kata Jokowi di sidang pleno khusus MK, Rabu (24/5/2023).
Baca Juga: Jokowi Nyatakan Pemerintah Menerima, Mengapresiasi dan Menjalankan Putusan MK
Selain itu, Jokowi juga mengatakan, kualitas putusan MK juga perlu memperlihatkan kecepatan penerbitan. Sebab menurut dia, putusan keadilan yang tertunda terlalu lama merupakan bentuk ketidakadilan itu sendiri.
Lebih lanjut, Jokowi menekankan agar semua pihak bekerja keras sehingga pemilu 2024 menjadi ajang pembuktian kualitas demokrasi Indonesia. Selain itu, dalam pemilu 2024 ini juga diharapkan bisa memilih pemimpin yang amanah.
"Saya percaya MK telah dan akan bekerja keras menjaga konstitusi dan mengawal demokrasi demi kehidupan yang lebih baik bagi rakyat Indonesia," kata Jokowi.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO