Menu


Tak Dapatkan Hukuman, PDIP Berikan Tugas Baru untuk Gibran

Tak Dapatkan Hukuman, PDIP Berikan Tugas Baru untuk Gibran

Kredit Foto: ANTARA/Aris Wasita

Konten Jatim, Jakarta -

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka terungkap tak mendapat sanksi dari DPP PDI Perjuangan. Putra sulung Presiden Jokowi itu malah akan mendapat pekerjaan baru pada rapat kerja nasional PDIP mendatang pada 6-8 Juni 2023. 

Hal ini dikemukakan Sekretariat Jendral DPP PDIP, Hasto Kristiyanto dalam konferensi pers di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2023). 

Baca Juga: Gibran Dipanggi ke Markas PDIP, Ini Pendapat Pengamat

Dalam Rakernas ketiga nanti di Sekolah Partai, Jakarta Selatan, Gibran akan membeberkan strategi soal pengentasan kemiskinan.

Adapun, Gibran datang ke kantor partainya setelah bertemu Ketua Umum Gerindra sekaligus Bacapres 2024 Prabowo Subianto di Omah Semar, Jajar, Solo, Jumat (19/5/2023) malam. 

Hadir pula Ketua DPP bidang Kehormatan Komarudin Watubun saat Gibran diminta klarifikasi.

Hasto awalnya menyebut dialog bersama Gibran hari ini sebenarnya hal biasa untuk meluruskan berbagai isu politik, apalagi parpol bernomor tiga pada Pemilu 2024 bakal melaksanakan Rakernas III. 

"Dialog ini merupakan hal yang rutin kami biasa bertemu DPP partai dengan para kader partai, apalagi ini menjelang Rakernas yang ketiga,"  ujar dosen Universitas Pertahanan itu dalam konferensi pers di kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin. 

Baca Juga: PDIP Memasukkan Nama Sandiaga dan Nasaruddin Umar Dalam Bursa Cawapres Ganjar  

Menurut Hasto, tema yang diambil dalam Rakernas III PDIP ialah fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara. Nantinya, Gibran bersama perwakilan kepala daerah lainnya akan memaparkan strategi dalam menuntaskan kemiskinan.

"Terkait dengan kebijakan penuntasan kemiskinan keberpihakan kepada wong cilik maka kami juga masukkan agenda hari ini dalam pertemuan dengan Mas Gibran. Karena nantinya pada saat Rakernas tersebut kami mengundang beberapa tokoh kepala daerah untuk memaparkan strategi di dalam menuntaskan kemiskinan khususnya sebagaimana tertuang di Instruksi Presiden Jokowi nomor 4 tahun 2022, " papar Hasto. 

Selain Gibran, Hasto mengungkapkan, Wali Kota Surabaya Eti Cahyadi dan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu juga mendapat tugas serupa dari PDIP. 

"Mas Gibran bahkan nanti bersama dengan Wali Kota Surabaya dan Wali Kota Semarang, Mas Gibran bersama Mas Eri (Cahyadi) dan Bu Ita (Hevearita Gunaryanti Rahayu), nanti juga akan diminta untuk memaparkan strategi-strategi mencapai kemiskinan nol persen tersebut," tuturnya.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Akurat.