Apa itu ghasab? Dalam hukum Islam, terdapat istilah yang dikenal sebagai "ghasab", yang menggambarkan perbuatan seseorang yang mengambil milik orang lain secara tidak sah.
Istilah ini dapat merujuk pada tindakan mencuri, merampas, atau mengambil harta seseorang tanpa izin atau hak yang sah. Dalam Islam, ghasab termasuk dalam perbuatan yang melanggar hak-hak orang lain dan dianggap sebagai pelanggaran serius.
Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman:
Baca Juga: 6 Hadits Tentang Silaturahim: Wajib Ditegakkan Umat Islam!
"Dan janganlah kamu makan harta di antara kamu dengan jalan yang batil, dan (janganlah) kamu menyuap dengan harta itu kepada para hakim, dengan maksud agar kamu dapat memakan sebagian harta orang lain itu dengan jalan dosa, padahal kamu mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 188)
Implikasi dari perbuatan ghasab dalam hukum Islam sangat serius. Bagi pelaku ghasab, mereka bertanggung jawab atas perbuatan mereka dan wajib mengembalikan harta yang telah mereka ambil secara tidak sah.
Menurut berbagai sumber Islami, mereka juga harus meminta maaf kepada pemilik harta dan melakukan upaya untuk memperbaiki kerugian yang ditimbulkan.
Baca Juga: Penjelasan Mengenai Seluruh Dosa Mualaf yang Bisa Luruh Ketika Masuk Islam
Hukum ghasab juga memberikan perlindungan kepada pemilik harta yang menjadi korban. Korban ghasab memiliki hak untuk meminta pengembalian harta yang telah diambil secara tidak sah dan dapat menuntut keadilan di hadapan lembaga yang berwenang.
