Sosok Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI Erick Thohir memiliki modal yang besar untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Namun, menyadur Rakyat Merdeka pada Kamis (18/5/2023), Erick Thohir mengaku tidak mengikuti perkembangan hasil survei, yang menempatkan dirinya dalam daftar kandidat cawapres dengan elektabilitas tinggi. Padahal, topik ini cukup ramai dibahas.
Misalnya saja, dalam hasil survei Charta Politika pada Mei 2023. Dalam survei tersebut, Erick tercatat sebagai kandidat Cawapres potensial, dengan elektabilitas 9,2 persen. Mengungguli Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (5,8 persen) dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (3,5 persen).
Baca Juga: Adakan Pertemuan Tertutup, Prabowo dan Erick Bahas Politik Sampai Sepak Bola
"Saya sudah katakan ketika di Kamboja, saya fokus mengawal para pahlawan bangsa, yang akhirnya terbukti membawa emas," ujar Erick Thohir saat menghadiri pelantikan pengurus Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) wilayah Sumatera Utara di Medan, Sumatera Utara, Rabu (17/5/2023).
Tak hanya di sepak bola, fokus kerja nyata Erick Thohir juga ditunjukkan, dalam menjalankan tugasnya sebagai Menteri BUMN dan juga Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).
Terbukti, begitu tiba dari Kamboja pada Rabu, Erick Thohir langsung menggelar rapat di Kementerian BUMN. Setelah itu, pria kelahiran Jakarta itu pun langsung bergegas ke Medan, untuk menghadiri kegiatan MES wilayah Sumatera Utara.
Baca Juga: Pengamat Sebut Erick Thohir Patut Dipertimbangkan Jadi Cawapes di Pilpres 2024
"Besok (Kamis ini, Red) juga ada kegiatan dengan Nahdlatul Ulama. Kita ingin membangun ekonomi umat," ucap Erick Thohir. Dia mengaku berusaha menjaga kepercayaan presiden, masyarakat, dan para pecinta sepakbola untuk menjalankan tugas secara maksimal.
"Buat saya, fokus kerja saja. Masyarakat sangat membutuhkan keberadaan para pemimpin di bawah. Bukan di atas, yang hanya jadi polemik atau sesuatu yang tidak nyata. Kita harus nyata," tutur Erick Thohir.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
