Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) semakin optimis dengan keputusannya mencalonkan Ganjar Pranowo sebagai capres pada pemilihan presiden 2024.
Hasil survei Charta Politika yang menunjukkan elektabilitas Ganjar terus meningkat membuat PDIP kian bersemangat menjalin kerja sama dengan parpol lain dan kelompok sukarelawan demi memenangkan kader partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu di pilpres mendatang.
Baca Juga: Puan Maharani Kenakan Baju Kuning, Kode Golkar Gabung PDIP?
Menurut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, parpolnya sangat bersyukur karena keputusan Megawati mendeklarasikan Ganjar sebagai capres telah mengangkat elektabilitas sang kandidat maupun partai berlambang kepala banteng itu.
"Deklarasi yang dirancang khusus dan diumumkan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri pada momentum yang tepat berdampak pada meroketnya elektoral PDI Perjuangan dan Pak Ganjar Pranowo,” ujar Hasto melalui layanan pesan, Selasa (16/5).
Survei terakhir Charta Politika menunjukkan elektabilitas Ganjar di angka 38,2 persen. Dua nama lain yang membuntuti Ganjar ialah Prabowo Subianto (31,1 persen) dan Anies Baswedan (23,6 persen).
Elektabilitas Ganjar memelesat dari angka 31,4 persen pada April 2023. Angka itu merupakan hasil survei sebelum PDIP mendeklarasikan kadernya yang juga gubernur Jawa Tengah tersebut sebagai bakal capres.
Hasto juga menyitat hasil survei Charta Politika tentang 61 persen responden dari kalangan pemilih Joko Widodo (Jokowi) bakal memilih Ganjar.
Baca Juga: Relakah Prabowo atau Anies Jadi Cawapresnya Ganjar?
Politikus kepercayaan Megawati tersebut menganggap hal itu memperlihatkan publik menilai Ganjar sebagai figur yang paling mampu melanjutkan kepemimpinan Jokowi.
Namun, Hasto menegaskan bahwa hasil survei hanya salah satu indokator. Menurut dia, hal yang lebih utama ialah menjalin komunikasi dan kerja nyata di tingkat akar rumput.
“Mas Ganjar sebagai bakal capres pun memegang prinsip tersebut sehingga tidak akan terlena dengan hasil survei karena Ketua Umum Ibu Megawati selalu mengingatkan pentingnya turun ke bawah," ujar Hasto.
Peraih gelar doktor ilmu geopolitik Universitas Pertahanan itu menambahkan PDIP akan mengelola momentum dukungan tersebut dengan mendorong seluruh pengurus dan kadernya terus bergerak mendekati rakyat. PDIP, tutur Hasto, akan mengandeng parpol lain untuk menyatu dengan kekuatan rakyat dan sukarelawan demi melambungkan elektabilitas Ganjar.
"Semangat membangun Indonesia itu tidak bisa sendiri, maka akan dilakukan kerja sama dengan partai politik untuk memperkuat keunggulan strategis Ganjar Pranowo," ucap Hasto.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan