Partai Golkar mendaftarkan Dedi Mulyadi sebagai calon legislatif (caleg) pada Pemilu 2024. Di sisi lain, baru-baru ini santer kabar bahwa Dedi mundur dari Golkar.
"Sampai saat ini namanya masih kami daftarkan sebagai caleg," ujar Wakil Ketua Umum Golkar Ahmad Doli Kurnia, mengutip Suara.com, Senin (15/5/2023).
Baca Juga: Elite Golkar Ingin Pilpres Diikuti Tiga Pasang Calon
Doli mengatakan Golkar akan meminta Dedi mengklarifikasi mengenai kabar kemundurannya. Hingga kini, kata Doli, Golkar, belum menerima surat pengunduran diri Dedi.
"Kita nanti akan mengundang Pak Dedi untuk meminta klarifikasi. Sesegera mungkin. Kami belum menerimanya langsung," ujar Doli.
Kabar mundurnya Dedi Mulyadi atau Kang Dedi dari Partai Golkar sampai ke telinga pimpinan DPR. Wakil Ketua DPR RI Dasco mengaku dirinya telah mendengar perihal kabar tersebut.
Namun, Dasco belum mengetahui perkembangan lebih lanjut ihwal kabar mundurnya Dedi dari Golkar lantaran sebatas mendengar informasi dari kawan.
"Iya saya baru mendengar kabar dari kawan-kawan, memamg ada rencana itu," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan pada Kamis 11 Mei 2023.
Karena itu, Dasco belum dapat memastikan lebih lanjut tentang posisi Dedi di DPR. Mengingat Dedi menjadi anggota DPR dari Fraksi Golkar. Kekinian ia menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi IV.
Mundurnya Dedi Mulyadi dari Partai Golkar kian santer sejak beredarnya foto surat pengunduran diri mantan Ketua DPD Golkar tersebut, tertanggal 10 Mei 2023 dengan tanda tangan basah yang dibubuhkan di bagian bawah surat.
Berdasarkan surat pengunduran diri yang beredar, Dedi Mulyadi juga melampirkannya dengan kartu tanda keanggotaan Partai Golkar.
Meski begitu hingga kini belum diketahui pasti alasan Dedi mundur dari Partai Beringin tersebut. Saat dikonfirmasi, Dedi Mulyadi memilih tidak merespons secara berlebihan.
"Tidak berkomentar dulu," pungkasnya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan