Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memberi kode bahwa dirinya rindu berjuang kembali bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Merespons ini, Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono tak mempermasalahkannya.
Menurut Mardiono, meski berbeda pilihan bakal calon presiden, PPP dan PKS memiliki hubungan yang baik. Untuk itu, dia tidak mempersoalkan pernyataan Sandiaga.
Baca Juga: PPP Pertanyakan Keseriusan Sandiaga Uno Merapat ke Partai Kakbah
"Enggak masalah, kan PKS sebelum Lebaran juga silaturahmi ke PPP. PPP kan saudara tua PKS," kata Mardiono di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Jumat (12/5/2023).
Bahkan, Mardiono menyebut tidak ada masalah jika akhirnya Sandiaga memilih untuk menjadi kader PKS. Meski saat ini ada perbedaan pandangan politik dengan PKS, Mardiono tidak mempersoalkan hal tersebut.
"Belum tentu (beda kubu). Politik kok. Suatu saat kita berbeda, suatu saat juga bersama," tambah dia.
Sebelumnya, Sandiaga Uno mengungkapkan keinginannya untuk kembali berjuang bersama PKS. Hal itu dia sampaikan dalam sebuah acara diskusi di Bogor.
"Saya berjuang bersama PKS ini sudah berkali-kali ya, dan terbukti teman-teman PKS ini berjuang dengan hati, pejuang yang sangat pantang menyerah, tidak kenal lelah dan rasanya ingin kembali berjuang dengan teman-teman PKS," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu.
Baca Juga: Sandiaga Mesra ke Partai Lain, PPP: Kita Nggak Pernah Ngulur-ngulur
Mengenai kemungkinan dirinya bersanding dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024, Sandiaga menyerahkan keputusan itu kepada Ketua Majelis Syuro PKS bersama dengan partai politik KPP lainnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
