Pada Kamis (4/5/2023), Indonesia memperoleh hasil positif di SEA Games 2023 yang dihelat di Phnom Penh, Kamboja. Sehari sebelum upacara pembukaan ajang olahraga se-Asia Tenggara ini, kontingen Indonesia berhasil memperoleh 6 medali.
Spesifiknya, 1 medali perak dan 5 medali perunggu. Medali-medali yang diperoleh para atlet Indonesia ini merupakan medali pertama dalam SEA Games 2023. Adapun cabang olahraga (cabor) yang berhasil menyumbang emas bagi Indonesia bernama Kun Bokator.
Cabor tersebut mungkin terdengar asing bagi masyarakat Indonesia. Namun, Kun Bokator merupakan cabor yang amat populer di Kamboja dan sejumlah negara lain di sekitarnya. Berikut penjelasan singkat mengenai apa itu Kun Bokator mengutip laman resmi UNESCO pada Jumat (5/5/2023).
Baca Juga: 6 Atlet Indonesia yang Raih Medali SEA Games 2023 Pertama
Apa Itu Kun Bokator?
Kun Bokator adalah seni bela diri yang berasal dari Kamboja dan disebutkan sudah ada sejak abad pertama. Kun Bokator sendiri bertujuan untuk mengembangkan kekuatan mental dan fisik serta disiplin para praktisinya melalui teknik pertahanan diri dan filosofi tanpa kekerasan.
Pelatihan Kun Bokator tidak hanya tentang teknik dan keterampilan fisik, tetapi juga tentang disiplin mental tentang bagaimana menghormati alam dan berperilaku sopan santun dalam masyarakat. Kun Bokator diyakini memiliki kekuatan penyembuhan dan perlindungan serta mampu memberikan informasi tentang peran dan tanggung jawab mereka dalam masyarakat.
Jadi, setelah mereka yang mempelajari Kun Bokator sudah menguasai keterampilan yang diperlukan, mereka dapat melindungi komunitas dan lingkungan alam serta membela keadilan dan perdamaian.
Baca Juga: Peraih Medali Emas Terbanyak SEA Games: Indonesia Jadi Nomor 2
Kun Bokator masih aktif dipentaskan sebagai bagian dari ritual persembahan kepada dewa setempat dan dalam acara perayaan lainnya. Penampilan Kun Bokator sering dibarengi dengan unsur-unsur seperti tarian, musik, dan pengobatan tradisional.
Sebagai salah satu perwujudan dari nilai-nilai sosial, budaya dan agama negara, Kun Bokator dipraktikkan secara luas di antara orang Kamboja, terlepas dari usia, jenis kelamin dan latar belakang maupun status pendidikan mereka.
Dilombakan di SEA Games 2023
SEA Games 2023 ini merupakan SEA Games pertama yang memperlombakan Kun Bokator. Dijelaskan oleh Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari, Kun Bokator dimainkan untuk menghibur tuan rumah Kamboja.
Sebanyak 21 nomor diperlombakan pada Kamis lalu. Dan di sini, Indonesia berhasil meraih 6 medali, spesifiknya 1 medali perak dan 5 medali perunggu. Daftar atlet yang meraih medali adalah:
Baca Juga: Sejarah Terbentuknya SEA Games: Awalnya Tidak Ada Indonesia
Medali Perak
- Alfadila Ramadhan (Men Single Bokator Spirit Form)
Medali Perunggu
- Riana Oktavia (Women Single Bokator Spirit Form),
- Gema Nur Arifin (Men Single Bamboo Shield Form)
- Delsya Anggraeni (Women Single Bamboo Shield Form),
- Dzaki Fadhlurrahman (Men Single Bare Hands Form)
- Dwi Jayanti (Women Single Bare Hands Form)
Pada hari pertama, tuan rumah Kamboja mendominasi perolehan medali cabang Kun Bokator dengan mengoleksi 4 emas dan 2 perunggu. Filipina di urutan kedua dengan 1 emas, 2 perak, 1 perunggu. Posisi ketiga ditempati Laos dengan 1 emas dan 2 perunggu.
Baca Juga: Prediksi Cabor Lumbung Emas Indonesia dalam SEA Games 2023
Lalu Indonesia di posisi keempat dengan 1 perak dan 5 perunggu dan terakhir Myanmar yang mendulang 1 perak dan 2 perunggu.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024