Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean dikenal kritis pada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Namuan kali ini, dia harus dibuat legowo dengan hasil poling yang dibuat sendiri melalui Twitter.
Pada akun Twitternya, Ferdinand membuat poling Pemilihan Presiden (Pilpres) di mana memuat nama Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.
Baca Juga: Wah Wah, 68 Ormas Kumpul di Rumah Anies, Ada Apa?
"#PollingPilpres Setelah ILC membuat poling pilpres dengan 77 persen memilih Anies Baswedan, kita coba bikin poling yang sama untuk menguji kebenaran @YoutubeILC," cuit Ferdinand Hutaharian pada Selasa (21/9/2022).
Pada poling dengan lebih dari 60 ribu suara itu, Anies Baswedan memuncaki posisi pertama dengan 63 persen suara. Sementara posisi kedua ada Ganjar Pranowo dengan 31,3 persen dan Prabowo Subianto dengan 5,5 persen.
Menanggapi hasil poling buatan sendiri yang memunculkan Anies di posisi pertama, Ferdinand menyebut bahwa polingnya tidak menunjukkan representasi pemilih yang sebenarnya.
"Jasil akhir poling. Dari sini saya dapat pelajaran bahwa pasukan medsos pendukung Anies lebih kuat di Twitter," ungkap Ferdinand sehari setelah poling dibuat, Rabu (21/9/2022).
"Saya akui keunggulan kalian silahkan bangga musti ini tidak merepresentasikan pemilih sesungguhnya," tambahnya.
Lebih lanjut meskipun poling dibuat sendiri, dia tetap yakin Anies tak akan menjadi Capres 2024.
"Saya tetap menyatakan bahwa Anies tak akan jadi Capres 2024," imbuhnya lagi.
Cuitan Ferdinand tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet.
"Bikin poling sendiri enggak percaya sendiri," komentar warganet.
"Kenapa Ferdinand jadi lucu sih," imbuh warganet lain.
Baca Juga: Ketimbang Anies atau Ganjar, Jokowi Dinilai Lebih Suka Sosok Ini untuk Jadi Presiden Penggantinya
"Kau yang bikin poling, kau pula yang kejang-kejang kelojotan," tulis warganet di kolom komentar.
"Haha ngeles aje lu Fer, tdinya kan lo pengen membandingkan hasil ILC dengan poling yang lo bikin, dengan harapan hasil berbeda Ganjar menang tapi nyatanya kalah juga kan," timpal lainnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO