Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) di Pilpres 2024.
PPP mendeklarasikan Ganjar, lima hari setelah PDIP mengumumkannya. Pengamat politik Rocky Gerung mengatakan, PPP telah jadi korban dan saat ini di tengah posisi sulit.
Baca Juga: Airlangga dan Wiranto Jadi ‘Messenger of Hope’ dari Jokowi
“Jadi sulit untuk mempertemukan begitu, dan akhirnya di sini yang jadi korban PPP, PPP udah lebih duluan nyemplung gitu, dia enggak mungkin lagi narik,” ucapnya dalam kanal YouTube-nya, Senin, (1/5/2023).
Sementara terkait PAN yang juga merupakan bagian dari KIB kata Rocky masih di posisi kebingungan, mendekat dengan PDIP atau tetap bersama Golkar di KIB.
“Sementara PAN masih kebingungan, kalau Golkar awal dia posisinya lebih jelas gitu, ini juga berhubungan dengan kepentingan investor,” tuturnya.
Baca Juga: Wapres Minta Penembakan di Kantor MUI Diusut dengan Tuntas
Diketahui, deklarasi PPP berlangsung di kompleks kediaman Mardiono di Pakem, Sleman, DIY, Rabu (26/4/2023) lalu. Deklarasi diumumkan langsung oleh Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024