Pembuat film asal Amerika, Wes Anderson, belakangan ini menjadi inspirasi para anak muda dalam membuat kreasi video. Film-filmnya disukai karena tampak estetik dan simetris.
Dalam film-film garapannya, Wes Anderson kerap lebih menonjolkan estetika daripada unsur realisme. Jadi, penontonnya boleh jadi justru dibawa menjelajahi dunia dengan padanan warna pastel yang lebih manis dari kenyataan.
Tak heran, banyak orang yang mencari tahu cara membuat video seperti Wes Anderson atau apa saja yang harus ada dalam sebuah video bergaya Wes Anderson. Di Instagram sampai TikTok, banyak generasi milenial yang meramaikan tren ini dengan membagikan kreasi mereka.
Baca Juga: Mengenal Viralnya Gaya Film Wes Anderson: Apa Saja Ciri-Cirinya?
Inspirasi Wes Anderson
Sebagai inspirasi, Anderson sering meminjam cerita dari kehidupannya sendiri, tetapi ia juga mengambil inspirasi visual dan tematik dari pokok bahasan setiap film tertentu.
Misalnya, saat membuat "Isle of Dogs" berlatar Jepang (2018), Anderson mempelajari seni dan media Jepang, terutama cetakan balok kayu Jepang dari zaman Edo, untuk membantu menginformasikan nada dan estetika film tersebut.
Baca Juga: 20 Film Terlaris di Indonesia Sepanjang Masa. Apa Saja?
Demikian pula, "The Life Aquatic with Steve Zissou" mengambil inspirasi yang jelas dari kehidupan penjelajah laut dalam terkenal Jacques Cousteau.
Dalam film tersebut, penampang spektakuler kapal Zissou adalah referensi langsung ke diagram kapal eksplorasi Cousteau, Calypso. Bahkan, nama kapal Zissou, Belafonte, merupakan penghormatan kepada kapal aslinya. Harry Belafonte, tentu saja, adalah penyanyi calypso yang terkenal.
Sepanjang karyanya, Anderson juga memberi penghormatan pada sejarah perfilman dengan komposisi yang dipinjamnya sampai urutan pengambilan gambar.
Baca Juga: Menelusuri Perkembangan Film Indonesia dari Masa ke Masa
Memang, cerita bersarang dari film terbaru Anderson, "The French Dispatch" (2021), memberikan banyak kesempatan untuk referensi dan iterasi.
Pengaruh Wes Anderson
Dengan estetika yang begitu dikenali dari tampak filmya, tidak mengherankan jika Anderson memiliki banyak peniru. Khususnya, Vampire Weekend meminjam dari gaya Wes Anderson dalam video musik mereka untuk "Oxford Comma" (2008).
Kita juga melihat gaya Anderson muncul dalam iklan karena ia sering melakukan pekerjaan periklanan untuk mendukung proyek film fiturnya.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini: Peringatan Hari Film Nasional yang ke-73
Namun, di luar pengaruhnya terhadap media, gaya unik Anderson juga mempengaruhi cara kita memandang dunia di sekitar kita.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO