Partai Buruh mendeklarasikan Koalisi Orang Kecil dalam peringatan hari buruh atau May Day. Koalisi ini dideklarasikan untuk menjegal koalisi besar yang nantinya bakal mengusung salah satu paslon di Pilpres 2024.
“Dengan ini resmi menyatakan deklarasi orang kecil untuk melawan koalisi besar tentang Capres,” kata Presiden Partai Buruh, Said Iqbal saat di Istora Senayan, pada Senin (1/5/2023).
Baca Juga: Megawati Kantongi 10 Nama Kandidat Cawapres untuk Dampingi Ganjar Pranowo
Usai May Day, lanjut Said, pihaknya bakal melakukan safari untuk melakukan penggalangan Koalisi Orang Kecil ke berbagai daerah di Indonesia.
“Habis May Day, kita akan keliling Indonesia, galang Koalisi Orang Kecil menjegal Koalisi Besar yang ingin menetukkan Calon-calon Presiden yang gak jelas itu, tanpa bertanya pada rakyat,” jelas Said.
Selain mendeklarasikan Koalisi Orang Kecil, Said Iqbal juga mendeklarasikan penghapusan outsourcing, penghapusan upah murah atau Hostum di tanah air. “Jadi deklarasi dua koalisi orang kecil dan deklarasi hostum,” kata Said.
Diberitakan sebelumnya, Ribuan buruh yang tergabung dalam Partai Buruh memadati Istora Senayan dalam peringatan Hari Buruh atau Mau Day pada Senin (1/5/2023).
Presiden Partai Buruh, Said Iqbal mengatakan dalam aksi kali ini ada sekitar 60 federasi serikat buruh yang tergabung. Said mengkalim ada sekitar 50 ribu massa yang menghadiri kegiatan May Day tahun ini.
Baca Juga: Megawati Bela Ganjar Usai Banjir Kritik karena TolakKedatangan Timnas Israel
“Lebih dari 50 ribu orang bergabung dalam aksi May Day hari ini dan sebagian besar ada yang kembali karena mereka sudah terlalu lelah,” kata Said saat di Senayan, Senin.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO