Menteri Pertahanan Prabowo Subianto disambut oleh warga Sumatera Barat dengan begitu antusias, baik sejak tiba di bandara maupun hingga hadir dalam acara pengukuhan gelar Datuk Rajo Basa untuk Wakil Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Afriansyah Noor.
Dalam riuh sambutan untuknya itu, beberapa kali terdengar teriakan Prabowo Presiden dari para simpatisannya. Maka dari itu, Prabowo menegaskan bahwa dirinya sedang tidak kampanye.
“Saya ke sini bukan untuk kampanye. Saya tidak mau curi start kampanye. Belum boleh,” kata Prabowo di Istano Pagaruyung.
Tapi Prabowo tak menampik ketika diberi kesempatan berbicara untuk memberikan kata sambutan, ia dinilai melakukan kampanye. Karena ketika berbicara di depan umum, ia selalu punya gairah dan berapi-api.
Baca Juga: Poltracking Indonesia: 64,8 Persen Masyarakat Percaya dengan Kinerja Prabowo
“Namanya Prabowo kalau sudah pegang mic, susah berhenti bicara,” ujar Prabowo.
Berbicara di hadapan para tokoh dan niniak mamak di Tanah Datar, Prabowo Subianto, mengatakan dirinya punya hubungan khusus dengan masyarakat Sumatra Barat. Prabowo menyebut masyarakat Sumbar merupakan masyarakat yang setia dan punya pendirian.
“Saya merasa punya hubungan khusus dengan masyarakat Minangkabau. Rakyat Minang begitu percaya dan setia sama saya,” kata Prabowo.
Diketahui Prabowo selalu meraup suara maksimal dalam Pilpres 2014 dan 2019 di Sumatra Barat. Prabowo mengaku sampai sekarang masih merasa punya utang kepada rakyat Sumbar karena belum bisa berbuat banyak untuk pembangunan Sumatra Barat.
Prabowo mengaku sampai sekarang masih merenungi apa yang bisa ia perbuat untuk membantu Sumbar. Satu di antaranya yang akan ia lakukan adalah mendirikan sekolah unggulan dan memberi bantuan ambulans untuk fasilitas kesehatan di Sumbar.
Baca Juga: Prabowo Tegaskan Koalisinya Akan Tetap Solid dan Anti Bongkar Pasang
Prabowo juga menyinggung mengenai besarnya sumbangsih rakyat Sumatra Barat untuk kepentingan nasional. Satu yang tak dapat dilupakan kata Prabowo adalah menyumbangkan banyak tokoh nasional untuk memerdekakan RI dari penjajahan.
“Siapa tak kenal Hatta, Sjahrir, Natsir, Tan Malaka, Yamin, mereka adalah tokoh hebat dari Sumatra Barat untuk Indonesia dan dihargai dunia,” kata Prabowo menambahkan.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
