Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar, mengakui pembahasan pembentukan koalisi besar masih terbuka. Meski saat ini PDIP dan PPP telah mengumumkan dukungannya kepada Ganjar Pranowo sebagai capres.
"Kita sudah membentuk koalisi, berkomunikasi dengan koalisi yang lebih besar, koalisi besar atau koalisi kebangsaan, tentu akan terus ada pembahasan lanjutan dari pertemuan yang lalu. Sehingga dengan demikian situasi semuanya masih terbuka, opsi masih terbuka," ujar Airlangga di kediamannya, Jakarta, Kamis (27/4/2023).
Baca Juga: Menuju Kehancuran, Golkar Berpotensi Gabung Koalisi PKB-Gerindra
Ketum Golkar mengeklaim, komunikasi dengan pimpinan partai politik pendukung terbentuknya koalisi besar juga terus terjalin. Mengingat pendaftaran pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) baru dibuka pada 19 Oktober hingga 25 November 2023.
"Karena tujuan KIB membangun Indonesia yang lebih kuat, mandiri, dan membangun persatuan di antara kita. Ini adalah kesempatan melakukan pembangunan jangka panjang 2025-2045," ujar Airlangga.
Airlangga memastikan, untuk saat ini, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) solid dan tak bubar setelah PPP mendukung Ganjar yang notabenenya adalah kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Ia menegaskan, KIB tak mencampuri keputusan partai berlambang Ka'bah itu.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
