Peringatan Hari Puisi Nasional setiap 28 April membuat kita kembali mengingat betapa indahnya karya sastra puisi. Ada beberapa penyair nasional yang layak dibahas!
Sebelumnya, penting untuk mengenal puisi terlebih dahulu. Puisi ialah karya sastra yang ditulis dengan gagasan dan imajinasi pikiran penulis terhadap suatu obyek. Menurut laman Penerbit Buku, penulis umumnya ingin mengungkapkan isi hati atau pesan tertentu.
Meski Hari Puisi Nasional dikenal bertepatan dengan wafatnya penyair legendaris Indonesia, Chairil Anwar, seiring berjalannya waktu, banyak penulis-penulis puisi terbaik Indonesia sesuai zamannya.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini: Hari Puisi Nasional, Dramatisir Wafatnya Chairil Anwar
Biasanya, puisi bermakna kias karena kata-kata yang dipilih. Tak heran, pembaca puisi pun terkadang berwawasan luas karena dapat memahami betul arti dari setiap kata. Indonesia sendiri punya penulis-penulis puisi yang karyanya masih eksis.
Siapa sajakah itu? Berikut daftarnya!
1. Chairil Anwar
Tentu saja Chairil Anwar di urutan utama. Salah satu karyanya yang legendaris ialah ‘Aku’ yang membuat dirinya dijuluki sebagai ‘Si Binatang jalang’. Selama hidup, Chairil telah menulis 70 puisi. Namanya begitu harum di benak para pencinta sastra.
Ciri khas penyair asal Medan, 26 Juli 1922 ini ialah puisi yang cenderung berkisah tentang kematian. Awalnya, ia dikenal lewat puisi ‘Nisan’ saat berumur 20 tahun.
2. W. S. Rendra
Baca Juga: Mengenal Prasasti Sukabumi Kediri, Awal Bahasa-Sastra Jawa
Ialah salah satu sastrawan dengan karya yang banyak diminati, bahkan, ia mendirikan Bengkel Teater yang terkenal. Pria kelahiran 7 November 1935 ini punya kemampuan menulis sejak SMP. ‘Sang Burung Merak’ punya berbagai penghargaan atas karyanya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
