Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya saat ini lebih mengutamakan kerja sama dengan parpol lain. Setelah itu, pembahasan calon wakil presiden Ganjar Pranowo akan dibahas dan diputuskan bersama.
"Ini kan calon presiden dan calon wakil presiden diusung oleh partai politik atau gabungan parpol, ini adalah amanat konstitusi," ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (27/4/2023).
Baca Juga: Terkait Kriteria Cawapres Ganjar, Sekjen PDIP Contohkan Chemistry Bung Karno-Hatta
Munculnya nama-nama potensial yang disebut cocok menjadi cawapres dari Ganjar dipandangnya sebagai suatu dinamika. Namun, PDIP juga percaya pada aspek spiritualitas, di mana Tuhan ikut menentukan dalam penentuan nama tersebut.
"Kami percaya dalam spiritualitas yang diajarkan di PDI Perjuangan itu selalu, selain manusia yang merencanakan, itu ada Tuhan yang ikut menentukan. Karena terkait pemimpin nasional, apalagi pertanggungjawaban lebih dari 270 juta rakyat Indonesia," ujar Hasto.
"Berbagai konstelasi di berbagai yang sangat dinamis tersebut pada akhirnya akan mengerucutkan pada satu nama calon presiden dan cawapres yang kami usung," sambungnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024