Umat Islam mengenal istilah Lailatul Qadar atau malam seribu bulan. Lailatul Qadar dapat ditemukan di 10 malam terakhir pada bulan Ramadan.
Amalan yang dilakukan pada malam Lailatul Qadar bernilai lebih besar dibanding malam-malam lainnya.
Pendakwah Ustaz Muhammad Nuzul Dzikri menyebut bahwa orang yang gagal mendapatkan malam Lailatul Qadar, itu artinya mereka kalah dengan setan-setan kelas teri.
Pasalnya kata dia, dalam bulan suci Ramadan, 'gembong' setan sedang terbelenggu.
"Di Ramadan, bulan di mana syaiton-syaiton dibelenggu. Dan sebagaimana penjelasan sebagian para ulama, dibelenggu adalah gembong-gembongnya syaiton. Syaiton-syaiton kelas berat," ujarnya dari kanal YouTube Muhammad Nuzul Dzikri, dikutip Konten Jatim pada Jumat (14/4/2023).
Akan tetapi dalam penjelasannya, ia menyebut bahwa setan-setan 'kelas teri' masih beredar. Maka dari itu, Ustaz Nuzul menyebut bahwa orang yang gagal mendapatkan Lailatul Qadar, artinya mereka kalah menghadapi setan-setan kelas kecil tersebut.
"Adapun yang kroco-kroco masih beredar. Artinya, ketika kita gagal mendapatkan Lailatul Qadar di 10 malam ini, kita kalah pada saat berhadapan dengan syaiton-syaiton kelas teri," paparnya.
"Kalau (di bulan Ramadan) ini gagal, gimana di Syawal? Gimana di Zulhijah? Kita dikasih 12 bulan, masa 10 hari aja nggak bisa kita persembahkan untuk Allah SWT?" lanjutnya lagi.
Keutamaan amalan di malam Lailatul Qadar:
Pahala amalan pada malam ini lebih besar daripada amalan-amalan pada seribu bulan yang lain. Oleh karena itu, banyak umat Islam yang berusaha meraih keberkahan Lailatul Qadar dengan beribadah dan berdoa pada malam ini.
Baca Juga: Apakah Wajib I'tikaf di Masjid untuk Raih Malam Lailatul Qadar? Ini Kata Ustadz Firanda Andirja
Berikut ini adalah amalan-amalan yang bisa dilakukan di malam Lailatul Qadar.
1. Salat malam (tahajjud) dan shalat sunnah.
2. Membaca Alquran.
3. Berdoa dan memohon ampunan kepada Allah SWT.
4. Berzikir, tasbih, dan takbir.
5. Mengerjakan amal saleh, seperti bersedekah, dan berbuat kebaikan kepada sesama.
