Menu


Abraham Samad Dkk Demo Tuntut Firli Mundur, Emrus Sihombing Sebut Berlebihan dan Sarat Motif Politik

Abraham Samad Dkk Demo Tuntut Firli Mundur, Emrus Sihombing Sebut Berlebihan dan Sarat Motif Politik

Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat

Konten Jatim, Jakarta -

Eks pimpinan KPK yakni Abraham Samad, Saut Situmorang, dan Bambang Widjojanto berdemonstrasi menuntut Ketua KPK Firli Bahuri untuk mundur dari jabatannya.

Demo tersebut buntut dari bocornya data dokumen hasil penyelidikan kasus korupsi tunjangan kinerja (tukin) di Kementerian ESDM.

Akan tetapi menurut pengamat politik Emrus Sihombing, hal ini sarat akan kepentingan politis.

Baca Juga: Dewas KPK Terima Banyak Aduan, Pemeriksaan Firli Bahuri Cs Tak Cukup Sekali

"Demonstrasi yang dilakukan mantan pimpinan KPK sangat berlebihan dan sarat muatan motif politik," kata pengamat politik Emrus Sihombing kepada Akurat.co melalui pesan elektroniknya, Kamis (13/4/2023).

Menurut dosen Universitas Pelita Harapan (UPH) ini, aksi Abraham dkk patut dipertanyakan dari perspektif komunikasi politik.

"Apakah ada agenda terselubung di balik tindakan demonstrasi tersebut di tengah KPK melakukan pemberantasan korupsi yang massif, di antaranya melalui penindakan OTT," cetusnya. 

Emrus mengatakan, manuver Abraham Samad dkk itu secara tidak langsung berpotensi mengganggu upaya pemberantasan korupsi yang ditangani oleh KPK.

Baca Juga: Soal Kasus Firli, JK: KPK Ibarat Masjid, Baru Bisa Berfungsi Jika Tak Ada Pengaruh Politik

"Mereka sebaiknya berjuang di hukum untuk memproses dugaan keganjilan hukum. Tentu didahului dengan kajian dan analisis hukum yang objektif dan konprihensip, bukan turun ke jalan melakukan demonstrasi," saran dia.

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Akurat.