Pimpinan Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyambut baik kunjungan Ketum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra. Pertemuan ini dibahas menindaklanjuti wacana koalisi besar menghadapi Pilpres 2024.
Sekjen PAN, Eddy Soeparno mengatakan, semua pertemuan memang merujuk buka puasa bersama Presiden Jokowi lalu. Pertemuan itu memunculkan wacana koalisi besar penggabungan Koalisi Indonesia Bersatu dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.
Baca Juga: Jadi Favorit Jokowi, Erick Thohir Dianggap Berpotensi Dipilih Jadi Cawapres Koalisi Besar
Ia mengungkapkan, dalam pertemuan bertajuk bukber itu sedianya tidak cuma dihadiri lima ketua umum partai dari KIB dan KKIR. Tapi, akan dihadiri pula Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPR RI, Puan Maharani.
Sayangnya, ia menerangkan, saat itu Megawati masih berada di luar negeri, sehingga tidak bisa menghadiri bukber. Tapi, Eddy menekankan, sejak awal intensi yang mau dibangun memang mengundang ketum-ketum partai untuk silaturahmi.
Maka itu, ia mengingatkan, pertemuan ketum-ketum partai yang terjadi beberapa waktu belakangan memang tindak lanjut wacana koalisi besar. Termasuk, yang sudah dilakukan petinggi PDIP, PAN, Golkar, Gerindra maupun petinggi PKB.
"Dari awal sudah saya sampaikan tujuan kita membangun konsensus kebangsaan, sebuah koalisi kebangsaan," kata Eddy, Kamis (13/4) malam.
Tujuannya, lanjut Eddy, untuk membangun sebuah visi misi yang sama menghadapi Indonesia maju 2045. Ia berharap, dari pertemuan-pertemuan ini bisa dihadirkan sebuah komitmen besar membangun Indonesia yang lebih baik ke depan.
Baca Juga: PDIP: Pimpinan Parpol Calon Anggota Koalisi Besar Harus Bermusyawarah Bersama Bahas Capres
"Komitmen bersama yang ingin kita bangun ini adalah tujuannya satu, khusus untuk tujuan kebangsaan yang besar bagi masyarakat," ujar Eddy.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024