Eks Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum resmi bebas dari penjara pada Selasa (11/4/2023).
Bebasnya Anas tersebut disebut bakal berpengaruh pada elektabilitas Demokrat jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, termasuk bakal menguras tenaga para kader Demokrat. Hal ini seperti dipaparkan oleh pengamat politik Yusak Farchan.
"Manuver politik Anas Urbaningrum akan menjadi perhatian banyak orang," kata Yusak dalam keterangannya, Selasa (11/4/2023).
Baca Juga: Seolah Jadi Korban, Anas Urbaningrum Bisa Mainkan Politik 'Teraniaya'
Yusak juga menuturkan, kehadiran Anas bakal menjadi problem besar terhadap kubu Partai Demokrat, juga termasuk terhadap lawan politiknya.
"Akan menjadi (problem) terhadap lawan politiknya," ujarnya.
Tak hanya itu, kehadiran Anas bakal membuat kubu Partai Demokrat tidak fokus terhadap Pileg dan Pilpres. Apalagi, kata dia, Anas Urbaningrum sudah mempunya partai politik yang siap kembali membesarkan nama Anas Urbaningrum.
"Loyalinya kan sudah menyiapkan partai politik untuk Anas, yaitu PKN," ujarnya.
Seperti diketahui, mantan Anggota DPR RI, Anas Urbaningrum (AU) menghirup udara bebas dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Sukamiskin, Selasa (11/4/2023).
Baca Juga: Peneliti BRIN: Anas Diharapkan Bisa Mendinginkan Suasana, Bukan Malah Memanaskan
Kabar akan bebasnya mantan Ketum PB HMI tahun 1997–1999, membuat para sejumlah aktivis akan turut menjemput kebebasan Anas.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
