Menu


Tafsir Surah Al-Qadr Menurut Ustadz Muhammad Nurul Dzikri

Tafsir Surah Al-Qadr Menurut Ustadz Muhammad Nurul Dzikri

Kredit Foto: Unsplash/The Dancing Rain

Konten Jatim, Jakarta -

Pengertian Al-Qadr secara terminologis menurut Ibnu Mukarram adalah keputusan yang dibuat oleh Allah SWT dan Maha Tinggi dan Dia menerapkannya pada segala sesuatu. Dalam Al-Qur'an, kata Al-Qadr digunakan untuk menunjukkan berbagai arti seperti batasan, penetapan, pengaruh, kontrol, ukuran, dll. Sementara itu dalam Surat Al-Qadr sendiri, Qadr mengatakan bahwa artinya adalah “kemuliaan”. Lailatul Qadar adalah malam kemuliaan. 

Menurut Ustadz Muhammad Nurul Dzikri, Surah Al-Qadr merupakan sebuah surah Al-Qur'an yang sering dibahas ketika memasuki bulan Ramadhan apalagi ketika memasuki periode Lailatul Qadar yang terjadi di 10 hari terakhir bulan tersebut.

Baca Juga: Keistimewaan Malam Lailatul Qadar hingga Membuat Rasulullah SAW Iktikaf Sebulan Penuh

"Allah menggunakan kalimat kami dalam ayat pertama Surah Al Qadr, kenapa kami? Ketika Allah menggunakan kami di dalam Al-Qur'an, itu menunjukkan penganggungan dan tidak menunjukkan bahwa Allah itu banyak," ujar Ustadz Muhammad dalam kanal Youtube Muhammad Nurul Dzikri.

Ustadz Muhammad mengatakan bahwa penggunaan kata kami ini sebagai sebuah bentuk pemuliaan ini juga dapat ditemukan ketika Khotib menyampaikan Khutbah Jum'at.

"Kok bisa ada sebagian pihak yang kualitas bahasa Arabnya jelek terus tiba-tiba baru belajar kata ganti mengatakan itu nggak bener tuh. Wong Abu Jahal dan Abu Lahab saja tidak pernah mengkritik," ungkapnya.

Ustadz Muhammad kemudian mengatakan bahwa masih banyak orang bertanya-tanya mengapa dalam surah Al-Qadr dikatakan bahwa Allah menurunkan Al-Qur'an di malam Lailatul Qadar. Bukankah Al-Qur'an itu diturunkan secara bertahap.

"Al-Qur'an turun di banyak kesempatan selama 23 tahun. Tapi kenapa Allah SWT mengatakan kami turunkan Al-Qur'an di malam Lailatul Qadar?," tuturnya.

Baca Juga: Meresapi Keutamaan Malam Lailatul Qadar, Allah Catatkan Takdir Baik Setahun ke Depan

Menurut Ustadz Muhammad, jawaban atas pertanyaan ini bisa ditemukan di Riwayat Abdullah bin Abbas.

"Allah menurunkan satu Al-Qur'an full Al-Fatihah sampai An-Naas ke langit dunia di sebuah tempat bernama Baitul Izzah di malam Lailatul Qadar," jawabnya.