Ustaz Abdul Somad mengatakan bahwa Yahudi merupakan agama yang cukup unik karena Yahudi bukan hanya sebuah agama, tetapi juga suku.
Mengapa dikatakan sebagai suku?
Dalam sejarahnya sendiri, Yahudi merupakan keturunan dari Nabi Ibrahami yang kemudian mereka mempercayai kitab Taurat sejak sebelum Nabi Muhammad diutus oleh Allah.
Baca Juga: Begini Makna Hadits Batu yang Membongkar Persembunyian Kaum Yahudi Dalam Peperangan
Dijelaskan oleh Ustaz Abdul Somad, keturunan daripada Nabi Ibrahim inilah yang kemudian membentuk suku Yahudi.
“Nabi Ibrahim punya anak laki-laki bernama Ishak. Nabi Ishak punya anak laki-laki bernama Yaqub. Nabi Yaqub punya anak bernama Yusuf. Yusuf punya saudara kandung bernama Yahuza, cucu-cicit keturunan Yahuza inilah Yahudi,” jelas Ustaz Abdul Somad.
Meski begitu, mereka tetap mengakui diri sebagai kaum Yahudi atau pemeluk agama Yahudi.
Ustaz Abdul Somad pun menekankan bahwa Yahudi dan Kristen merupakan ajaran yang berbeda karena Yahudi tak mengajak manusia lain untuk memeluk agamanya.
Baca Juga: Bentuk Kebenaran Sabda Nabi Muhammad, Berdirinya Yahudi di Tengah Kepunahan Kaum Lainnya
Yahudi hanya mau menerima mereka yang benar-benar keturunan Yahudi. Jika salah satu orang tua mereka bukan orang Yahudi, maka mereka bukan Yahudi yang diakui.
“Berapa banyak orang Yahudi menikah dengan orang Rusia, berapa banyak Yahudi menikah dengan orang Eropa, maka anaknya tidak diakui karena ibunya bukan Yahudi,” kata Ustaz Abdul Somad.