Menu


Diam-diam, Polisi Juga Usut soal Konsorsium 303, Begini Perkembangan Kasusnya Sampai Dengan Sejauh Ini

Diam-diam, Polisi Juga Usut soal Konsorsium 303, Begini Perkembangan Kasusnya Sampai Dengan Sejauh Ini

Kredit Foto: Pixabay

Konten Jatim, Jakarta -

Selain pembunuhan berencana, perkara pidana pada kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat juga mencakup pada kasus menghalangi penyidikan atau obstruction of justice hingga perjudian.

Untuk yang terakhir disebut, beberapa waktu lalu beredar sebuah bagan Konsorsium 303 yang menampilkan dugaan keterlibatan Irjen Ferdy Sambo dalam membekingi perjudian.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, pengusutan dugaan keterlibatan petinggi Polri membekingi perjudian dilakukan oleh Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim.

Baca Juga: Apa Iya Yosua yang Pangkatnya cuma Brigadir Bisa Mengancam Gurita Bisnis Mafia Judi Online? Kalau Kata Kamaruddin Simanjuntak sih Begini...

Menurut Dedi, sampai saat ini persoalan terkait isu Konsorsium 303 ini masih didalami.

"Masih menunggu informasi dari Direktur Siber dulu karena masih didalami," ujar Dedi, Selasa (30/8/2022).


Seperti yang viral di media sosial, konsorsium 303 disebut-sebut merupakan suatu wadah tempat berkumpulnya pengelola judi bola, judi online hingga judi gelper yang seluruhnya dibekingi "Kaisar Sambo dan para pasukannya".

Pengacara dari mendiang Nofriansyah Yosua Hutabarat, Kamaruddin Simanjuntak pernah mengatakan, motif pembunuhan kliennya itu ada kaitannya dengan bisnis gelap oknum-oknum di kepolisian.

"Ada yang beri informasi ke saya ini kaitannya dengan judi dan tata kelola sabu-sabu. Ada bisnis di antara mereka," kata Kamaruddin di Jakarta, Rabu (10/8/2022).

Baca Juga: Kala Perkara Kaisar Sambo Menyeret Nama Iwan Bule dan 3 Klub Sepak Bola Liga 1 dalam Pusaran Kasus Judi Online

Kamaruddin berharap informasi itu bisa ditindaklanjuti serius oleh jajaran kepolisian.

Kalaupun internal sulit mengusut tuntas, ia menyarankan agar Polri menggandeng pihak lain.

"Mereka tersandera dalam lumpur itu. Ini harus terlibat angkataan darat, laut, dan udara. Harus ada TNI yang masuk," kata dia

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO