Menu


Diprediksi Meredup, Pengamat: Kenaikan Elektabilitas Ganjar Terjadi Gegara Covid-19

Diprediksi Meredup, Pengamat: Kenaikan Elektabilitas Ganjar Terjadi Gegara Covid-19

Kredit Foto: Pemprov Jateng

Konten Jatim, Surabaya -

Pengamat politik M Qodari memprediksi elektabilitas bakal calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo akan meredup jelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Menurut Qodari karena jika berbicara soal kejutan, ada variabel sang calon dan variabel eksternal. Sementara kelonjakan elektabilitas Ganjar terbantu oleh fenomena Covid-19 yang berlangsung sekitar dua tahun.

Baca Juga: Dampak Piala Dunia U-20 Batal: Hubungan Jokowi dan PDIP Akan Semakin Memanas

“Karena kalau berbicara kejutan, itu ada variabel sang calon tapi juga ada variabel eksternal. Saya pribadi melihat Ganjar itu terbantu oleh Covid-19,” katanya.

Lanjutnya, ketika Covid-19 belum terjadi, elektabilitas Ganjar masih rendah. Namun setelah pandemi mulai, Ganjar terus melejit karena dibarengi dengan banyaknya pemberitaan terhadapnya.

“Menurut saya per hari ini kita memasuki babak baru, di mana sekarang itu dinamika paling menarik ada wakil. Menarik ini ada dua hal, pertama soal konstelasi, yang kedua soal nama-nama calon,” ujar Qodari.

Baca Juga: Bertemu dengan Lima Partai Pendukung, Pengamat: Suasana Hati Jokowi Tidak Baik

Hal itu terlihat dalam berbagai survei elektabilitas. Di mana tiga nama Capres yang elektabilitasnya paling tinggi per hari ini yaitu Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

“Kalau kita lihat Capres yang elektabilitasnya paling tinggi per hari ini yaitu Ganjar dan Anies Baswedan, ini kan komposisinya ketat sekali,” ujar Qodari.

Menurutnya, sejumlah survei elektabilitas yang ada saat ini justru sebagian besar menunjukkan dinamika calon wakil presiden (Cawapres).

“Sebetulnya, survei yang sekarang ini menunjukkan sesuatu yang sangat menarik. Apa? dinamika cawapres. Coba, kapan di Indonesia itu cawapres sebegitu menarik pada hari ini?,” terang Qodari.

Baca Juga: Sengaja Dimanfaatkan Para Politisi, PSSI Hancur di Rezim Saat Ini

Kata Qodari, yang ditunggu-tunggu oleh publik saat ini bukan lagi pada nama Capres, melainkan pada siapa Cawapresnya.

Karena itu, kata Qodari, Cawapres menjadi tokoh penentu untuk putaran pertama maupun kedua Pilpres 2024 mendatang.

“Jadi wapres menurut saya saat ini menjadi tokoh penentu untuk putaran pertama maupun kedua. Kalau calonnya tiga nama yang sekarang beredar, saya yakin pilpres kita ini akan ada perpanjangan waktu, bahkan sampai dengan Juni 2024,” tandasnya.

Baca Juga: Unggah soal Kabar Mudik Gratis, Ganjar Pranowo Masih Dihujani Kritik soal Piala Dunia U-20

“Pemilu 2024 saya katakan adalah Pemilunya para Cawapres, bukan lagi Pemilunya Capres,” pungkas Qodari.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024