Menu


Profil Johan Budi, Anggota DPR yang Berani 'Ancam' Mahfud MD

Profil Johan Budi, Anggota DPR yang Berani 'Ancam' Mahfud MD

Kredit Foto: Istimewa

Konten Jatim, Depok -

Rapat pembahasan transaksi janggal Rp349 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) antara Menko Polhukam, Mahfud MD dan Anggota Komisi III DPR RI pada Rabu (29/3/2023) menunjukan banyak kejadian yang cukup menarik selama proses berjalannya rapat.

Mahfud MD “dikeroyok” oleh sejumlah Anggota Komisi III DPR RI dalam rapat tersebut. Beberapa di antaranya menjadi headline di sejumlah media karena dianggap kontroversial. Salah satu kontroversi datang dari politisi Johan Budi.

Dirinya sempat menyatakan ancaman berupa reshuffle terhadap Mahfud MD jika sang menteri “terlalu berisik” dalam pemerintahan. Johan Budi mengatakan alasannya adalah karena Presiden Joko Widodo alias Jokowi tidak suka menteri berisik.

Siapa sebenarnya sosok Johan Budi yang berani ancam Mahfud MD ini? Berikut profil Johan Budi menyadur laman resmi DPR dan beberapa sumber lain pada Senin (3/4/2023).

Baca Juga: Berani Bongkar Dugaan Pencucian Uang Rp349 T di Kemenkeu, Rocky Gerung Ingin Calonkan Mahfud MD Presiden Jalur Independen

Profil Johan Budi

Sosok yang memiliki nama lengkap Johan Budi Sapto Pribowo ini lahir di Mojokerto pada 29 Januari 1966. Setelah menyelesaikan pendidikan SD sampai SMA, Johan Budi merantau ke Jakarta pada 1985 untuk melanjutkan kuliah di Ibu Kota.

Johan Budi diketahui merupakan lulusan Jurusan Teknik Gas dari Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI). Gelar sarjananya diperoleh setelah 7 tahun berkuliah di salah satu perguruan tinggi negeri (PTN) favorit di Indonesia ini.

Sebelum terjun ke politik dan pemerintahan, Johan Budi sendiri merupakan jurnalis di media Forum Keadilan dari 1995 sampai 1999 dan media Tempo dari 1999 sampai 2005. Setelahnya, Johan Budi bekerja sebagai Juru Bicara (Jubir) di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dirinya bekerja di KPK dari 2005 sampai 2016. Setelahnya, Johan Budi diangkat menjadi Staf Khusus Kepresidenan dan menjadi Jubir dari 2016 sampai 2019. Di tahun 2018, Johan Budi bergabung dengan PDI Perjuangan (PDIP) dan mengikuti pemilihan legislatif (Pileg) 2019.

Dalam Pileg 2019, Johan Budi mendapatkan cukup suara untuk melenggang ke Senayan. Diketahui Johan Budi memperoleh sekitar 76 ribu suara dari daerah pemilihan Jawa Timur VII. Kini, Johan Budi menempati Komisi III DPR RI.

Baca Juga: Jokowi Tak Suka Menteri yang Bikin Keributan, Johan Budi Berharap Mahfud MD Tak Direshuffle 

Ancam Mahfud MD

Dalam rapat bersama Mahfud MD, Johan Budi mengatakan hal yang cukup kontroversial. Dirinya meminta sang menteri untuk tidak mengancam Anggota DPR setelah sebelumnya meminta rekan-rekannya untuk tidak mengancam Mahfud MD.

Ancaman yang dimaksud di sini adalah untuk tidak berdebat atau “berisik” dalam menyampaikan pendapat. Menurut Johan Budi, Jokowi sebagai presiden tidak menyukai para menteri yang senang berdebat.

Baca Juga: Johan Budi Minta DPR-Mahfud MD Jangan Saling Ancam: Semua Punya Sisi Gelap

Hal ini didasarkan dari pengalamannya ketika masih menjadi Jubir Presiden. Menurut Johan Budi, menteri yang “berisik” umumnya akan di-reshuffle olehnya. Dirinya berharap agar Mahfud MD tidak masuk ke dalam golongan menteri yang akan di-reshuffle ini.

Lebih dari itu, Johan Budi juga mengatakan kepada Mahfud MD semua orang punya sisi gelap dan sebaiknya tidak perlu saling usik. Apalagi, jabatan para menteri dan anggota dewan hanya 5 tahun saja.

Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan