Menu


Piala Dunia U20 Batal Diadakan di Indonesia, Perindo: Jadi Pelajaran bagi Semua Pihak

Piala Dunia U20 Batal Diadakan di Indonesia, Perindo: Jadi Pelajaran bagi Semua Pihak

Kredit Foto: FIFA

Konten Jatim, Jakarta -

Indonesia sedianya dijadwalkan menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023. Namun, Asosiasi Sepak Bola Dunia (FIFA) mengumumkan keputusan pembatalan itu pada Rabu (29/3). 

Terkait hal ini, Ketua Harian DPP Perindo TGB Muhammad Zainul Majdi mengatakan, batalnya pesta olah raga dunia itu harus menjadi pembelajaran penting bagi bangsa Indonesia. Terlebih, Indonesia merupakan negara demokrasi.

Baca Juga: Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Sandiaga Uno Sebut Indonesia Taksir Kerugian Minimal Rp3,7 Triliun

"Artinya sesuatu yang memang gagal kita laksanakan. Itu menurut saya suatu pembelajaran penting bagi kita semua, dan sebagai bangsa yang besar, Indonesia ini kan bangsa besar yang populasinya besar di dunia, negara demokrasi terbesar di dunia setelah India dan Amerika," kata TGB kepada wartawan, Minggu (2/4).

Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) ini menegaskan, sebagai negara demokrasi, Indonesia seharusnya mempunyai komitmen tinggi dalam permasalahan internasional. Termasuk olah raga berkelas dunia.

"Jadi, bangsa yang besar ini tidak boleh dilihat sebagai bangsa kurang kuat dari komitmennya, kemarin kita itu jadi pelajaran lah itu semua," ucap TGB.

Meski demikian, TGB mengharapkan Indonesia mampu kembali menggelar event internasional lainnya. Hal ini tentunya dapat memperbaiki citra Indonesia, dihadapan dunia internasional.

"Ke depan itu kita juga berharap indonesia bisa meng-host banyak kegiatan-kegiatan internasional. Termasuk harapan kita menjadi host bagi olimpiade sekian tahun yang akan datang," pungkasnya. 

Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Fajar.