Menu


Ustadz Adi Hidayat Ungkap Keutamaan Infak Selama Ramadan, Pahalanya 700 Kali Lipat

Ustadz Adi Hidayat Ungkap Keutamaan Infak Selama Ramadan, Pahalanya 700 Kali Lipat

Kredit Foto: Doc. Istimewa

Konten Jatim, Jakarta -

Ustadz Adi Hidayat mengungkap tiga amalan utama yang sebaiknya dilakukan selama puasa Ramadan. Salah satunya adalah berinfak. 

"Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam tuh orang yang sangat luar biasa darmawan dan lembut. Dan bertambah darmawan lagi ketika tiba Ramadan. Apa yang dilakukan nabi? mensupport sahabat," katanya.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Sebut 3 Amalan Utama Saat Puasa Ramadan

UAH mengatakan infak tak selalu diberikan dalam bentuk uang, tetapi juga makanan. Dalam suatu hadis, disebutkan pahala bagi mereka yang memberikan makanan untuk orang berbuka puasa.

Dari hadis yang diriwayatkan dari Zaid bin Khalid Al Juhanny. Ia berkata bahwa Nabi SAW bersabda, ''Barangsiapa memberi buka (makan) orang yang berpuasa, maka ia memperoleh pahala seperti pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang yang berpuasa itu.'' Hadis riwayat Tirmidzi.

"Jangan berpikir banyak, yang penting ada anggaran. Rp 30.000 boleh. Enggak ada masalah setiap hari seribu. Juga tidak harus uang, makanan bisa," ujar Ustadz Adi.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Sebut Puasa Melatih Orang untuk Jadi Lebih Baik

"Itu pahalanya 700 kali lipat dikali 10. Paling standart 700 kali. Maka dari itu disiapkan dari sekarang untuk infaq."

Selain infak, ada amalan pokok lainnya yang dianjurkan Rasulullah SAW, yaitu meningkatkan shalat. Arti meningkatkan di sini artinya menunaikan ibadah shalat sunnah seperti rawatib, dhuha, tawarih, dan witir.

"Ada 12 rawatib. Rawatib itu yang melekat dengan sholat fardhu dan dilakukan untuk memperbaiki shalat fardhu. Jadi kalau kurang khusyuk ditambah dengan sunnahnya disebut rawatib," ujar Ustadz Adi.