Menu


Prabowo dan Cak Imin Sama-sama Kuat Jadi Kandidat Capres, PKB Yakin Paslon Pilpres 2024 Lebih dari Dua

Prabowo dan Cak Imin Sama-sama Kuat Jadi Kandidat Capres, PKB Yakin Paslon Pilpres 2024 Lebih dari Dua

Kredit Foto: Instagram/Muhaimin Iskandar

Konten Jatim, Jakarta -

Wakil Ketua Umum (Waketum) PKB Jazilul Fawaid mengklaim Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sama-sama memiliki potensi yang kuat untuk diusung menjadi calon presiden (capres) dalam Pilpres 2024.

Keterangan tersebut disampaikan Jazilul berdasarkan hasil survei PolMark dengan posisi Cak Imin dan Prabowo berada di peringkat lima besar.

Baca Juga: Meski Elektabilitas Moncer, Ganjar Bisa Keok Jika Salah Pilih Cawapres di Pilpres

"(Cak Imin di) nomor urut lima penting bagi saya. Di koalisi KIR posisi Pak Prabowo dan Gus Muhaimin sejajar. Untuk tentukan capres dan cawapres kan sejajar. Semakin solidkan agar Prabowo dan Muhaimin bisa mempercepat (keputusan), jika memang koalisi ini mau diteruskan," katanya, mengutip Suara.com, Kamis (30/3/2023).

Jazilul menyampaikan, PKB sampai saat ini masih setia mendukung Cak Imin sebagai capres sesuai dengan keputusan muktamar. Hanya saja, PKB masih punya kesepakatan politik dengan Gerindra dalam urusan politik.

Sedangkan, urusan capres dan calon wakil presiden (cawapres) akan ditentukan oleh Cak Imin dan Prabowo.

"Namun di tengah itu, PKB sudah menjalin akad dengan Gerindra. Meskipun akad itu masih harus dipenuhi akad-akadnya, yang salah satunya adalah capres-cawapres ditentukan Prabowo dan Gus Muhaimin. Di nomor 5 ada nama Gus Muhaimin, tentu akan menguatkan tekad PKB," tambahnya.

Jazilul berpandangan, sejauh ini belum ada nama capres yang mendominasi hasil survei politik. Sehingga, dirinya yakin Pilpres 2024 tidak mungkin hanya diikuti oleh 2 pasangan calon.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Tampilkan Semua Halaman

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.