Wakil Ketua Umum PSI Andy Budiman memastikan partainya tetap mendukung Ganjar Pranowo untuk maju sebagai calon presiden (capres), meski Gubernur Jawa Tengah itu menolak kehadiran timnas Israel di Indonesia.
Andy menilai perbedaan pendapat dalam politik adalah hal yang wajar dan biasa terjadi. Maka dari itu, PSI tak mengubah sikap politik di Pilpres 2024.
Baca Juga: Timnas Israel Ditolak Sana-sini, Waketum PSI Tegaskan Persoalan Politik Bukan Urusan Atlet
"Dalam politik kita nggak bisa sepakat pada segala hal. Bahkan di rumah tangga pun bisa kita bisa berbeda dengan istri, apalagi di politik. Jadi saya rasa ini adalah sesuatu yang sehat, sesuatu yang wajar dan tidak mengurangi dukungan PSI kepada Mas Ganjar sebagai calon presiden," kata Andy Budiman, dikutip dari saluran YouTube Total Politik, Rabu (28/3/2023).
Sejauh ini, PSI adalah satu-satunya partai politik yang tegas mendukung Timnas Israel berlaga di Piala Dunia U-20 2023. Andy mengakui pandangannya soal Israel berbeda dengan Ganjar Pranowo yang merujuk pada sikap Soekarno.
"Soal ini memang kami berbeda pandangan. Sekali lagi kalau mengacu pada Bung Karno, saya sih secara pribadi Soekarno yang ideal dalam bayangan saya adalah Soekarno versi 1 Juni 1945," ujar Andy.
"Jadi ini kan kita harus beda-bedakan juga. ada periode tertentu dalam masa Bung Karno yang juga mungkin dia sudah menjadi seorang tokoh yang terlalu politik. Misalnya ketika dia membubarkan konstituante dan kemudian mengangkat diri sebagai presiden seumur hidup, itu bukan itu bukan versi Soekarno yang ideal dalam pandangan saya," jelas dia.
Baca Juga: Soal Olahraga Dicampur Politik, PSI: Indonesia Gak Akan Bisa Bertanding dalam Ajang Internasional
Sebelumnya, Jokowi menekankan keikutsertaan tim nasional (timnas) Israel dalam ajang sepak bola tersebut tidak mengubah sikap Indonesia yang konsisten mendukung kemerdekaan Palestina. Dia pun meminta semua pihak untuk tak mencampurkan urusan olahraga dengan politik.
"Dalam urusan Piala Dunia U-20 ini, kita sependapat dengan Duta Besar Palestina untuk Indonesia bahwa FIFA memiliki aturan yang harus ditaati anggotanya. Jadi, jangan mencampuradukkan urusan olahraga dan urusan politik," tegas Presiden.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan