Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara pihak PT Kereta Api Indonesia (KAI) bersama dengan Komisi VI DPR yang berlangsung pada Senin (27/3/2023) sempat menjadi sorotan banyak orang, khususnya masyarakat pengguna KRL Commuter Line.
Nama Anggota DPR fraksi Partai Gerindra, Andre Rosiade sempat diperbincangkan karena dirinya menggebrak meja ketika diskusi berlangsung. Namun, ada juga nama lain yang menjadi sorotan publik karena pernyataan “aneh”-nya.
Sosok tersebut adalah Evita Nursanty, Anggota Komisi VI DPR fraksi PDI Perjuangan (PDIP). Berikut profil Evita Nursanty mengutip laman resmi DPR pada Selasa (28/3/2023).
Baca Juga: Andre Rosiade Tolak Impor Kereta, Warganet: Coba Lo Naik KRL Desek-desekkan Sama Penumpang Lain
Profil Evita Nursanty
Pendidikan yang Membingungkan
Evita Nursanty adalah politisi PDIP yang lahir di Palembang, 6 April 1960. Ketika warganet menyelami informasi lebih lanjut soal dirinya, mereka menemukan ada yang janggal dari riwayat sosok yang beberapa hari lagi akan berusia 63 tahun ini.
Disebutkan kalau Evita Nursanty baru menempuh jenjang pendidikan Sarjana pada 2003 pada Jurusan Administrasi Niaga di Politeknik Negeri Jakarta (PNJ). Dirinya lulus pada 2007 sebelum kembali melanjutkan pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta setahun berselang.
Di UGM, Evita Nursanty memperoleh gelar Magister Teknik Arsitektur pada 2009. Dan untuk melengkapi gelar pendidikannya, Evita Nursanty meraih gelar Doktor Hubungan Internasional di Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung pada 2016.
Dirinya dipertanyakan karena selain baru memulai pendidikan tingkat tinggi pada 2003, gelar yang diperolehnya juga tidak memiliki kesinambungan antara satu sama lain.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024