Ketua Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengutarakan niatnya untuk keliling Indonesia selama Ramadan 1444 Hijriah.
Sebagai salah satu partai yang mengusung Anies Baswedan, AHY menegaskan dirinya bakal memboyong bacapres Koalisi Perubahan Untuk Persatuan itu menyapa masyarakat. Saat ini, AHY mengaku sedang mencari kecocokan waktu dengan Anies.
Baca Juga: Ini Respon AHY Tanggapi Kehadiran Airlangga di Acara Bukber Koalisi Perubahan
"Kita lagi diskusi saling mencocokkan jadwal mudah-mudahan ada yang pas," kata AHY saat menghadiri Safari Ramadan 1444 Hijriah di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Senin (27/3/2023) malam.
Menurut AHY, kehadiran Anies Baswedan dalam Safari Ramadan sangat dinantikan semua lapisan masyarakat. Pasalnya, dalam setiap kunjungan ke beberapa wilayah, antusiasme masyarakat sangat tinggi memberikan dukungan terlebih harapan untuk mantan gubernur DKI Jakarta tersebut.
"Saya ingin sekali bisa bersama beliau, Mas Anies juga mengatakan hal yang sama, mudah-mudahan jadwalnya pas sehingga bisa berkegiatan bersama," ujarnya.
Dalam kesempatan Safari Ramadhan ini, AHY menyoroti eksistensi dari pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
AHY mengatakan selama ini pelaku UMKM memberikan 60 persen kontribusi terhadap ekonomi nasional. Untuk itu ia meminta agar kader Demokrat terus menjaga dan membesarkan produk UMKM binaan.
Baca Juga: Demokrat Rela Jika Cawapres Anies Diambil dari Luar Koalisi, Sinyal Airlangga Menguat?
"Saya berharap seluruh kader Demokrat baik di Jakarta maupun di seluruh pelosok tanah air terus membina pelaku UMKM agar ekonomi kita semakin kuat," tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Demokrat Jakarta Mujiyono menyebut hingga kini tercatat ada 2.400 UMKM binaan Partai Demokrat DKI Jakarta yang berupaya meningkatkan perekonomian di lingkungan terdekat tempat mereka masing-masing.
"Demokrat Bina UMKM sejak pandemi Covid-19 aktif KTA-nisasi dan sebagainya. Alhamdulillah ada 50 UMKM skala rumah tangga mendapat penghargaan dari Ketum AHY," kata Mujiyono.
Selain UMKM, dalam safari politiknya AHY juga menyoroti akses pendidikan untuk generasi muda melalui program beasiswa Bidikmisi agar dapat mengenyam pendidikan di perguruan tinggi.
"Melalui program Bidikmisi, kita berhasil meningkatkan jumlah penerima beasiswa dari 6,3 juta pada 2005 menjadi 11,3 juta pada 2013. Kita tahu, kebodohan adalah sumber dari kemiskinan," ujarnya.
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
