PT Pertamina merupakan satu-satunya perusahaan BUMN yang bergerak di bidang gas dan perminyakan. Dengan demikian, peran mereka dalam menyuplai BBM, BBG atau benda lain yang serupa amat vital dalam keseharian masyarakat.
Namun, beberapa kali Pertamina disorot karena mereka kerap tidak menimbulkan rasa aman terhadap masyarakat dalam menyuplai gas dan minyak. Ini dibuktikan dari beberapa peristiwa kebakaran yang terjadi terhadap perusahaan perseroan tersebut.
Cukup sering dalam beberapa waktu terakhir ditemukan peristiwa kebakaran dari Pertamina. Yang terbaru, kapal tanker yang membawa BBM Pertalite bernama MT Kristin Surabaya atau MT Kristin saja sempat terbakar pada Minggu (26/3/2023) siang.
Baca Juga: Kronologi Kebakaran Kapal Pertamina: Ada Ledakan Misterius
Kebakaran yang terjadi pada kapal ini tentunya menambah deretan insiden kebakaran Pertamina dalam beberapa waktu ke belakang. Mayoritas kebakaran ini merupakan peristiwa kebakaran kilang minyak atau depo, meskipun ada juga yang bukan.
Mengutip Suara.com dan beberapa sumber lain pada Senin (27/3/2023), berikut sejumlah peristiwa kebakaran yang disebabkan oleh perusahaan Pertamina yang beberapa di antaranya bahkan menyebabkan korban jiwa.
Insiden Kebakaran Pertamina
1. Kapal MT Kristin
Kapal MT Kristin yang membawa sekitar 5900 Kiloliter (KL) BBM Pertalite terbakar pada Minggu siang di Pantai Ampenan, Mataram, NTB. Penyebab kebakaran masih diselidiki oleh pihak berwenang. Yang jelas, peristiwa ini membuat 3 anak buah kapal (ABK) tewas dan 14 lainnya luka ringan.
2. Depo Plumpang
Masih terbekas di ingatan masyarakat luas terkait kebakaran yang terjadi di Depo Plumpang, Jakarta Utara, awal Maret 2023. Kebakaran ini membuat setidaknya 19 orang tewas dan ribuan warga sekitar mengungsi dari lokasi sekitar depo karena rumah mereka hangus dilalap si jago merah.
Kebakaran ini disebabkan oleh sambaran petir menuju pipa yang diduga mengalami kebocoran. Lebih dari itu, insiden ini juga sempat terjadi pada 2009 lalu yang disebabkan karena gesekan antara slot ukur dan alat pengambil sampel BBM yang tertinggal di dalam tangki hingga memicu percikan api.
3. Pipa Gas Surabaya
Insiden kebakaran lain juga sempat terjadi di Surabaya, Jawa Timur di akhir Februari 2023. Kebakaran kali ini terjadi pada pipa gas yang disebutkan terjadi ketika petugas ingin melakukan pergantian pipa dan menimbulkan percikan api sehingga terjadilah kebakaran.
4. Depo Balikpapan
Selain di wilayah Jawa, depo lain yang bermasalah juga ada di Balikpapan, Kalimantan Timur. Depo Balikpapan ini mengalami 2 kebakaran pada 2022 dan semua peristiwa tersebut terjadi dalam kurun waktu 2 bulan saja. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran Depo Balikpapan.
Baca Juga: DPR Menolak Pemindahan Depo Pertamina Plumpang
5. Depo Balongan
Depo Balongan di Indramayu, Jawa Barat, terhitung sudah 2 kali terbakar dalam 3 tahun terakhir. Kebakaran pertama terjadi pada Maret 2021 karena tersambar petir. Insiden kebakaran lain terjadi pada September 2022 lalu.
6. Depo Cilacap
Pada November 2021 lalu, Depo Cilacap, Jawa Tengah sempat meledak dan membuat masyarakat panik karena suara ledakan terdengar begitu jauh dan dampak dari ledakan itu sendiri cukup luas. Lebih buruk, ledakan yang terjadi di depo tersebut bukanlah yang pertama terjadi.
Selain pada bulan tersebut, terhitung Depo Cilacap sudah mengalami 6 kali peristiwa kebakaran sejak 1995, yang beberapa di antaranya menyebabkan korban jiwa. Penyebabnya pun beragam, mulai dari tersambar petir, alat pendingin kilang meledak sampai kebocoran penyulingan kilang.
Baca Juga: Relokasi Depo Pertamina Plumpang Dinilai Tak Realistis, Ini Alasannya
7. Depo Cepu
Insiden kebakaran Pertamina terakhir berlangsung di Depo Cepu, Jawa Tengah pada April 2020. Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kebakaran diduga karena adanya gangguan di Thermal Oxidizer (TOX).
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
