Perahu tambang yang ditumpangi belasan orang dikabarkan tenggelam di Sungai Brantas Jalan Raya Mastrip Surabaya pada Sabtu (25/03/2023).
Dari belasan penumpang yang tenggelam, satu perempuan di antaranya dikabarkan hilang dan belum ditemukan.
Tim pencarian pun dikerahkan untuk mencari penumpang yang hilang meski pencarian perlu dihentikan.
Baca Juga: Usut Mobil dan Jam Tangan Mewah 'Crazy Rich Surabaya' Wahyu Kenzo, Polisi Panggil 2 Saksi
“Kendala arus sangat deras tadi, dilaksanakan penyelaman dari Marinir, sangat deras. Kemungkinan sampai pukul 17.00 WIB,” kata Laksita Rini Sevriani Kepala BPBD Surabaya.
Satu korban perempuan berinisial D (23) masih belum ditemukan. Petugas gabungan terdiri dari BPBD, Basarnas, dan Marinir melakukan pencarian mulai penyelaman sekitar 10.35 WIB. Hingga pukul 11.40 WIB, warga D masih belum ditemukan.
Oktavianno, dari On Scene Commander (OSC) Basarnas Surabaya menyatakan, total ada 10 tim yang diterjunkan menggunakan perahu karet.
Petugas menyisir dan melakukan pencarian sampai pintu air Rolag, yang berjarak sekitar tiga kilometer dari titik terakhir korban terlihat.
“Kami perluas pencarian dari titik kejadian, sampai pintu air Rolag, tiga kilometeran sekitar itu. Ada 10 tim perahu karet dari berbagai tim SAR gabungan,” kata Oktavianno.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO