Salah satu hal yang sempat jadi tanda tanya dari tewasnya Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J adalah kenapa Irjen Ferdy Sambo tak ikut serta dalam rombongan mobil dari Magelang di 8 Juli 2022.
Sebelum rombongan istrinya tiba di Jakarta, Ferdy Sambo ternyata sudah tiba sehari lebih awal. Ia pulang duluan naik pesawat.
Kamaruddin Simanjuntak, pengacara mendiang Yosua, mengatakan, Sambo beserta istri dan para ajudan pergi bersama-sama ke Magelang pada 2 Juli.
Mereka pergi ke sana untuk menjenguk anak mereka yang bersekolah di sana.
Namun, di Magelang, Sambo terlibat pertengkaran hebat dengan istrinya.
Baca Juga: Waduh, Bharada E Tak Sepolos yang Dikira! Ferdy Sambo Iming-imingi Rp 1 Miliar untuk Si Pemuda 24 Tahun Itu
Kamaruddin menyebut pertengkaran karena sang istri sudah mengetahui hubungan terlarang sang suami dengan wanita lain.
"Karena terjadi pertengkaran, si bapak akhirnya pulang duluan dengan ajudannya yang diduga selama ini suka menghasut, inisial D," kata Kamaruddin alam sebuah talkshow di Metro TV, Kamis (11/8/2022). 
Berbeda dengan versi Mabes Polri, Kamaruddin menyebut salah satu motif yang melatarbelakangi pembunuhan kliennya adalah perselingkuhan yang dilakukan Ferdy Sambo.
Baca Juga: Motif Ferdy Sambo Bunuh Yosua Versi Mabes Polri vs Versi Pengacara, Beda 180 Derajat! Anda Lebih Percaya Mana?
Menurut Kamaruddin, Sambo marah pada Yosua karena membocorkan tentang perselingkuhan itu ke istrinya.
Di sisi lain, lanjut Kamaruddin, hubungan Yosua dan Putri sudah seperti ibu dan anak.
"Bapak kalau bintang dua, istri bintang tiga. Jadi yang repot itu sopir dan ajudan bagaimana harus menjawab (kalau ditanya kenapa bapak tidak pulang)."
"Mungkin mereka tidak terlatih menjawab sehingga diberi tahu (dibocorkan rahasianya)," ucap Kamaruddin. 
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
