Partai Demokrat, NasDem, dan Partai Keadilan Sejatera (PKS) resmi menandatangani piagam kerja sama membentuk koalisi untuk Pilpres 2024. Koalisi itu sendiri diberi nama Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsa, menjelaskan bahwa piagam itu telah disepakati oleh ketiga ketua umum partai politik calon mitra koalisi dengan bakal calon presiden yang diusung yaitu Anies Baswedan.
"Sesungguhnya dokumen ini sudah disepakati redaksionalnya oleh ketiga ketua umum partai dan Pak Anies Baswedan itu sejak 14 Februari," kata Riefky saat konferensi pers di Sekretariat Perubahan di Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, mengutip fajar.co.id, Jumat (24/3/2023).
Dia mengungkapkan piagam itu sendiri secara bertahap ditandatangani oleh masing-masing ketua umum partai politik calon mitra koalisi.
"Bertahap ditandatangani Pak Surya Paloh pada 1 Maret, kemudian Mas AHY menandatangani pada 2 Maret dan terakhir PKS menandatangani pada tanggal 22 Maret," tambahnya.
Dia menjelaskan, terdapat enam poin yang telah disepakati oleh ketiga partai. Pertama membentuk koalisi dengan nama Koalisi Perubahan untuk Persatuan atau yang dikenal dengan Koalisi Perubahan.
"Kedua mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024-2029. Ketiga memberi mandat kepada calon presiden untuk memilih calon pasangannya dan keempat memberi keleluasaan kepada calon presiden untuk berkomunikasi dengan partai politik lainnya dalam rangka memperluas dukungan," ungkapnya.
Poin kelima dalam piagam itu ialah membentuk sekretariat bersama. "Dan yang keenam pada waktunya mengumumkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden," pungkas Riefky.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan