Poros Pilpres 2024 akan bergantung pada nama atau calon yang bakal diusung PDI Perjuangan (PDIP). Hal tersebut disampaikan oleh pakar politik dari Universitas Andalas (Unand) Sumatra Barat Asrinaldi.
"Jadi poros presiden sekarang ini, di partai mana pun tergantung di PDIP semuanya," kata Asrinaldi, mengutip Republika, Kamis (23/3/2023).
Baca Juga: Dua Kali Menang Pemilu, Hasto Sampaikan Pesan Megawati: Target Capres Kami dari Kader Partai
Analisis tersebut, menurut Asrinaldi, bukan tanpa alasan. Pertama, jika PDIP mengusung Puan Maharani maju pada Pilpres 2024, otomatis beberapa partai atau koalisi partai tertentu akan mencoba merangkul Ganjar dan mendeklarasikan.
Kemudian, setelah nanti PDIP mendeklarasikan siapa nama calon yang akan bertarung pada Pemilu 2024, maka peta politik akan semakin jelas. Termasuk berapa pasang nama yang akan ikut dalam kontestasi politik lima tahunantersebut.
Terkait pernyataan adik Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo yang menyatakan tidak mungkin atau tidak ingin Prabowo Subianto menjadi wakil Ganjar Pranowo, ia menilai hal tersebut cukup beralasan.
"Saya pikir memang betul karena Ganjar dari PDIP, tetapi tiketnya untuk Puan bukan untuk Ganjar," ujarnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO