Identitas penasihat Kapolri yang diduga ikut membantu Irjen Ferdy Sambo dalam mengarang cerita soal kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, terkuak.
Munculnya kabar soal keterlibatan seorang penasihat Kapolri ini mencuat setelah Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E mengubah pengakuannya.
Dalam kronologi yang terbaru, Richard menyatakan tidak ada baku tempat di rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli silam.
Kronologi baku tembak disebut-sebut merupakan hasil karangan Ferdy Sambo yang isunya dibantu seorang asisten Kapolri.
Adapun penasihat Kapolri yang dimaksud adalah Fahmi Alamsyah.
Baca Juga: 5 Fakta tentang Kuwat, Orang yang Disebut Mahfud MD sebagai Tersangka Ketiga di Kasus Pembunuhan Brigadir J
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
