Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menanggapi kritikan sejumlah pihak soal terpilihnya Anwar Usman sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) periode 2023-2028. Anwar Usman sendiri diketahui merupakan adik ipar dari Presiden Jokowi.
Hasto Kristiyanto menilai, tak perlu ada yang dikhawatirkan soal adanya conflict of interest atas terpilihnya Anwar Usman.
Baca Juga: Anies Tuding Ada Menko Ingin Ubah Konstitusi, Sekjen PDIP Komentar Begini
Pasalnya, kata dia, selama Presiden Joko Widodo dan era Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri memimpin, tak akan ada konflik kepentingan.
"Kalau presidennya dipimpin oleh Pak Jokowi, Ibu Mega, nggak perlu khawatir terhadap conflict of interest, karena terbukti," kata Hasto kepada wartawan dikutip Selasa (21/3/2023).
Menurutnya, tak adanya konflik kepentingan telah terbukti pada 2019 silam, yakni tidak ada kondisi di mana PDIP tiba-tiba memperoleh kenaikan suara di pemilu hingga 300 persen.
Ia pun menyinggung soal pemerintahan terdahulu yang menggunakan instrumen kekuasaan untuk menaikkan suara partai tertentu hingga 300 persen. Hasto tak menjelaskan soal pemerintahan dan partai yang dimaksud.
"Terbukti pada Pemilu yang lalu PDIP tidak naik 300 persen. Tidak ada manipulasi di DPT, tidak ada upaya rekrutmen dari KPU untuk masuk di dalam pengurus jajaran partai politik, tidak ada. Semua equal treatment, sama," pungkasnya.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO