Menu


Susul Nasdem, Partai Pendukung Jokowi Ini Bakal Merapat ke Koalisi Kubu Anies Baswedan

Susul Nasdem, Partai Pendukung Jokowi Ini Bakal Merapat ke Koalisi Kubu Anies Baswedan

Kredit Foto: Prayogi/Republika

Konten Jatim, Jakarta -

Jurnalis Senior Hersubeno Arief (Hersu) memberi sinyal Koalisi Perubahan bakal kedatangan partai politik baru. Partai ini dulunya mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Hersu mengungkapkan sejumlah kemungkinan partai mana yang akan bergabung ke Anies Baswedan jika perubahan situasi politik. Dia menyebut basis koalisi pro Jokowi yakni  Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) sebagai koalisi yang rapuh.

Baca Juga: Survei LSP: Prabowo Ungguli Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan

“Koalisi ini ini sangat rapuh dan tampaknya tinggal tunggu waktu untuk bubar,” jelas Hersu melalui kanal Youtube Hersubeno Point.

Kondisi rawan bubar ini menurut Hersu akan membuat anggota koalisi akan mencari alternatif lain agar bisa ambil bagian di Pilpres 2024.

Hersu menyebut Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) berpeluang bergabung ke Anies karena Konstituen mereka mayoritas mendukung Anies.

“Jangan lupa Partai ini berpeluang bergabung ke Anies karena konstituen PPP dan PAN mayoritas akan mendukung Anies Baswedan,” ungkapnya.

Situasi Gerindra-PKB yang belakangan ini disebut sedang tidak baik-baik saja seiring manuver Gerindra menikmati perjodohan Prabowo-Ganjar, serta penegasan bahwa Ketum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tidak mutlak jadi Cawapres Prabowo.

Menurut Hersu, situasi seperti itu juga bisa jadi indikasi PKB merapat ke Anies.

“Dari PKB jelas, yang ingin dipasangkan itu Cak Imin, itu bahkan sudah diputuskan dalam ijtima ulama PKB yang telah memberi deadline ke Prabowo sebelum Ramadan nama Cak Imin harus diumumkan,” ungkapnya.

Baca Juga: Elektabilitas PKB Masuk 3 Besar, Cak Imin Minta Kader Jangan Terlena

“Hampir pasti koalisi kedua parpol itu bakal bubar,” tambahnya.

Cak Imin mengungkapkan jika akhirnya Prabowo dan Ganjar yang akan maju di Pilpres 2024, maka terbuka peluang Gerindra-PKB batal berkoalisi alias bubar.

"Ya berarti koalisinya bubar dong. Ya toh?" ujar Muhaimin di Kantor DPP PKB, Jakarta, Kamis (16/3/2023), dikutip dari republika.co.id.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Konten Jatim dengan Suara.com.