Politikus Partai Gerindra, Ferdinand Hutahaean berkomentar terkait safari politik Anies Baswedan di Kabupaten Sampang, Madura yang disertai insiden robohnya layar LED di area parkiran.
Anak buah Prabowo Subianto itu menyebut, robohnya layar LED sebagai 'tanda dari alam'.
Hal ini seperti ditulis Ferdinand di akun Twitter pribadinya.
"Semakin banyak tanda alam..!!" ujar Ferdinand Hutahaean dalam akun Twitter pribadinya, pada Minggu 19 Maret 2023.
Diketahui, bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan berkunjung ke Pondok Pesantren (Ponpes) At-Taroqqi, di Dusun Karongan, Desa Tanggumong, Kecamatan/Kabupaten Sampang, Jawa Timur.
Anies menggelar silaturahmi dengan para ulama, habaib dan para tokoh di Madura, Sabtu (18/3/2023).
"Assalamualaikum…Kathi ponapah kabere taretan satejeh?" tulis Anies melalui akun Facebook resminya.
Anies menerangkan, kembali ke Madura disambut dengan curah hujan lebat. Namun tak memadamkan semangat masyarakat beserta ulama dan habaib yang menghadiri silaturahmi kebangsaan di Pondok Pesantren At-Taroqqi K.H Farouq Alawi.
"Insya Allah hujan menandakan keberkahan bagi kita semua," kata Anies.
Baca Juga: Hasto PDIP Sindir Safari Politik Anies Baswedan Sepi
Apresiasi untuk masyarakat Madura yang datang dan tak kenal mundur, yang memiliki keberanian, keberanian untuk menegakkan keadilan, keberanian memegang teguh prinsip, nilai dan kehormatan.
"Dalam kesempatan ini kami juga memohon doa restu nasehat dan bimbingan agar kami dapat mengemban amanat ini dengan baik untuk membawa perubahan dan keadilan bagi Indonesia," demikian Anies.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan