Pegiat Media Sosial Jhon Sitorus menanggapi pernyataan bakal calon presiden Anies Baswedan yang menyebut ada menteri koordinator (menko) yang hendak mengganti konstitusi Indonesia.
Jhon Sitorus melihat bahwa pernyataan Anies Baswedan tersebut merupakan cara memposisikan diri sebagai korban yang teraniaya.
"Bikin Isu sendiri, lawan isu sendiri agar seolah-olah teraniaya. Abas gagal paham tentang konstitusi," ujar Jhon Sitorus, mengutip fajar.co.id, Jumat (17/3/2023).
Kemudian Jhon meluruskan, konstitusi sejatinya hanya bisa diubah oleh MPR lewat amandemen. Sementara pihak eksekutif yakni presiden atau menterinya tidak memiliki kewenangan akan hal itu.
"Konstitusi tidak bisa diubah oleh Eksekutif (Presiden & Menterinya). Yang bisa mengubah adalah MPR lewat Amandemen," terangnya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan