Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul belakangan jadi sorotan setelah sindirannya kepada Anies Baswedan yang menggunakan bahasa Arab di akad nikah putrinya, Jumat (29/7/2022).
Cuitan Ruhut Sitompul itu langsung mendapat respons negatif dari banyak orang walaupun tak sedikit pula yang memberikan 'likes' untuk cuitan kontroversialnya itu.
Dari pihak yang memberikan respons negatif, banyak yang menilai mantan kader Demokrat itu sudah 'loncat pagar' karena mengomentari ritual agama orang lain yang berbeda dari agama yang ia anut.
Baca Juga: Idih, Dulu Bilang Jokowi Tukang Mebel yang Tak Pantas Jadi Presiden, Sekarang Sindir Akad Nikah Anak Anies yang Pakai Bahasa Arab
Namun, seperti biasa, pemeran Poltak dalam sinetron Gerhana itu tak merasa bersalah.
Alih-alih meminta maaf, politikus yang dikenal sering jadi kutu loncat itu malah balik menyerang pengritiknya.
Salah satunya seperti twit di bawah ini:
Langsung KO Poltak dilawan ha ha ha rekan jejak ????kadrun SARA Ujaran kebencian Fitnah Teror sangat menjijikkan eh ngaca jgn Nyinyir????Ngebacot memalukan ra’cain sekarang Aku libaaaaaaas langsung kebakaran jenggot Paten MERDEKA????????????????????.
— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) July 31, 2022
Sebenarnya ini bukan pertama kalinya Ruhut mengolok-olok Anies.
Olok-olokan Ruhut soal Bahasa Arab di akad nikah anak Anies merupakan olok-olokan yang ketiga dilakukannya ke Gubernur DKI Jakarta tersebut hanya dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.
Sebelumnya sudah pernah ada dua aksi serupa.
Pada sekitar awal Mei, Ruhut sempat mengunggah meme foto Anies hasil editan yang digambarkan menggunakan pakaian adat suku di Papua.
Saat itu, ia mengunggah foto tersebut sambil menulis caption seperti ini:
"Ha ha ha kata orang Betawi usahe ngeri X. Sip deh," tulis Ruhut
Baca Juga: Ruhut Sitompul Buru-buru Minta Maaf Usai Dipolisikan gara-gara Foto Editan Anies Pakai Koteka
Setelah ramai dihujat dan dikecam, termasuk dari kalangan pemuda Papua, Ruhut langsung meminta maaf sambil menyalahkan pembuat meme tersebut.
Cuitannya juga tak sekali ia hapus.
Beginilah wajah Presiden RI berikutnya, yg masa depan Pendukungnya yg sangat menghormati Kerja Keras Bpk Joko Widodo utk mendamaikan Ukraina dan Rusia serta yg masa bodo pendukungnya????kadrun yg ta’unya hanya menghina apa yg dilakukan Pak JOKOWI semua salah MERDEKA????????????????????. pic.twitter.com/mZtWeRRD24
— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) July 3, 2022
Ruhut sempat dilaporkan ke polisi namun hingga kini tak diketahui pasti apakah laporan tersebut diproses.
Ruhut sendiri dilaporkan dengan pasal UU ITE. Pasal itu adalah pelanggaran Pasal 28 ayat (2) juncto Pasal 45A ayat (2) Undang-Undang (UU) RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan UU RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi elektronik (ITE).
Belum kelar masalah meme Anies berpakaian Papua, pada awal Juli, Ruhut mengunggah meme Anies berkepala plontos dengan wajah manyun.
Foto itu kemudian dibuat kolase, potret Anies Baswedan berkepala botak itu disandingkan dengan foto Presiden Joko Widodo dan Ganjar Pranowo. Di setiap foto di berikan keterangan singkat. Pada foto Ganjar terlihat tulisan ‘masa depan’ sementara pada foto Jokowi terdapat tulisan ‘masa kini’ dan pada foto Anies Baswedan ditulis ‘masa bodo’
“Beginilah wajah Presiden RI berikutnya, yg masa depan Pendukungnya yg sangat menghormati Kerja Keras Bpk Joko Widodo utk mendamaikan Ukraina dan Rusia serta yg masa bodo pendukungnya kadrun yg ta’unya hanya menghina apa yg dilakukan Pak JOKOWI semua salah MERDEKA,” kata Ruhut Sitompul dalam keterangan unggahannya itu.
Baca Juga: Refly Harun Bikin Poling, Lebih Percaya Anies Baswedan atau Ruhut Sitompul? Hasilnya Bikin Melonggo
Berbeda dengan meme sebelumnya, pada meme Anies berkepala plontos ini Ruhut tak merasa bersalah. Ia tak ada meminta maaf.
Sama seperti yang meme sebelumnya, cuitan tersebut juga tidak ia hapus dan masih bisa dilihat di akun twitternya hingga saat ini.
Ha ha ha kata orang Betawi usahe ngeri X Sip deh. pic.twitter.com/CFzYVkBgiw
— Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) May 11, 2022
Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024
