Menu


Idih, Dulu Bilang Jokowi Tukang Mebel yang Tak Pantas Jadi Presiden, Sekarang Sindir Akad Nikah Anak Anies yang Pakai Bahasa Arab

Idih, Dulu Bilang Jokowi Tukang Mebel yang Tak Pantas Jadi Presiden, Sekarang Sindir Akad Nikah Anak Anies yang Pakai Bahasa Arab

Kredit Foto: Instagram

Konten Jatim, Jakarta -

Politikus Ruhut Sitompul menyoroti pernikahan putri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dilangsungkan pada Jumat lalu, (29/7/2022).

Ruhut menyindir pernikahan tersebut lantaran akadnya tidak menggunakan bahasa Indonesia melainkan bahasa Arab.

Sindirannya itu ungkap melalui cuitan di akun Twitter pribadinya pada Sabtu (30/7/2022).

"Baru Aku ta’u yg suka ngaku2  Asli Jokya itu, bahasanya Bahasa Arab ha ha ha," tulis Ruhut di akun @ruhutsitompul.

BACA JUGA: Refly Harun Bikin Poling, Lebih Percaya Anies Baswedan atau Ruhut Sitompul? Hasilnya Bikin Melonggo

"Oh ho kau ketahuan Sip deh Maturnuwun Sukron nie ye MERDEKA," tutup cuitannya.

Lantas cuitannya rupanya mengundang netizen untuk berkomentar. 

Mayoritas netizen yang berkomentar rupanya malah menyindir balik mantan Ketua DPP Partai Demokrat itu.

"Lu non muslim jangan lompat pagar hut, urus saja keluargamu n anakmu yg cowok itu biar bisa jadi kebanggaanmu," ketik @iskan****.

"Kenapa ini org tiada henti2nya menjelek2n org, dulu zaman pak SBY jg bgitu. Pak Jokowi yg dijelek2n, emang kerjaan bang Ruhut ini spesialis menjelek2n org yah.. ? Berhentilah bang...umur sdh tua, berilah tauladan yg baik dlm ber medsos," ujar @Hamka****.

Seperti yang dikatakan netizen, selain menyindir sosok Anies Baswedan, Ruhut Sitompul juga pernah menyindir orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sindirannya itu ia ungkapkan pada era Pilpres 2014.

BACA JUGA: Padahal Gak Ada yang Nyinyir, Tapi Ruhut Sitompul Sengaja Banget Mancing-mancing Biar Hasil Karya Ini Viral, eh Biar Dipuji

Ruhut Sitompul kala itu merasa heran dengan lembaga survei yang selalu menempatkan Jokowi di peringkat pertama sebagai calon presiden potensial.

Dirinya menilai, Jokowi tidak menunjukan kinerja yang baik saat jadi Gubernur DKI Jakarta. Mulai dari masalah banjir, kemacetan, dan hal lainnya dinilai tidak tuntas dibereskan Jokowi.

Bahkan, secara blak-blakan Ruhut menyebut Jokowi tukang mebel yang ingin jadi capres.

"Masih ada yang jagoin? Hancur begitu. Itu, survei dulu, sekarang lihat jalan makin macet, banjir di mana-mana, sudah enggak pantas dia jadi presiden. Gimana, jadi Wali Kota Solo saja gagal, tukang mebel mau jadi capres," sindir Ruhut, Minggu (19/5/2013).

Ruhut pun menegaskan agar masyarakat tidak tertipu oleh pencitraan yang terus dibangun Jokowi kala itu.

Khazanah Islam: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024