Kepolisian Resor (Polres) Batu mengatakan, tim gabungan yang melakukan olah TKP ledakan di Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, menemukan dua titik ledakan yang diduga akibat bahan baku pembuat petasan.
Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin di Dusun Pulosari, Kecamatan Kasembon, mengatakan dua titik tersebut berada di dalam rumah yang mengalami kerusakan parah akibat peristiwa ledakan pada Sabtu (11/3) petang tersebut.
Baca Juga: Ledakan Akibat Petasan Terjadi di Kasembon Malang, 3 Rumah Rusak
"Ada dua titik ledakan, untuk saat ini mengapa bisa sampai meledak masih diteliti pada labfor," kata Oskar. Ia menjelaskan, dua titik ledakan itu memiliki diameter yang berbeda.
Pada titik pertama, memiliki diameter kurang lebih 50 centimeter dengan kedalaman 11 centimeter. Sementara pada titik kedua, memiliki kedalaman 11,5 centimeter dengan diameter 49 centimeter.
Baca Juga: Ngeri! Ini Dampak Ledakan di Kesambon Malang, Rumah Hancur hingga Tewaskan Warga
Menurutnya, petugas yang melakukan olah TKP tersebut juga menemukan empat kantong yang diduga berisi serbuk bahan baku pembuatan petasan. Masing-masing kantong diperkirakan berisi 500 gram bubuk yang disebutkan memiliki daya ledak rendah tersebut.
"Untuk serbuknya yang kita temukan ada empat kantong. Diperkirakan kurang lebih dua kilogram, per kantong 500 gram. Ada dua jenis bubuk, untuk teknisnya masih menunggu hasil labfor," ujarnya.
Khazanah Islam: Awas! Ini Sederet Posisi Seks yang Dilarang dalam Islam, tapi Nomor 2 Sering Dilakukan