Rute ke Pantai Cacalan yang indah sehingga pantas menjadi hidden gem-nya Banyuwangi tidaklah sulit. Kita bisa menempuh perjalanan seru ke pantai yang satu ini.
Pantai Cacalan adalah destinasi dengan pemandangan alam yang indah plus hamparan pasir putih. Lautnya pun terlihat biru dan uniknya, ombak di pantai ini cukup kecil sehingga begitu aman untuk berwisata bersama keluarga.
Baca Juga: Pantai Cacalan: Mengenal Sejarah, Keindahan, dan Spot Menariknya
Fasilitas di desa wisata yang dikelola warga ini juga terbilang cukup komplit. Terlebih, fasilitas ini juga termasuk salah satu spot foto menarik berupa ayunan di bibir pantai, yang kerap jadi bulan-bulanan wisatawan untuk dicoba.
Pantai Cacalan ini terletak di Desa Sukowidi, Klatak, Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Wisata ini dibuka mulai 05:00 hingga 23:00 setiap harinya.
Baca Juga: Pantai Tiga Warna Sangat Eksotis, Pesonanya Menakjubkan seperti Namanya
Pantai ini pun bisa ditempuh dengan mudah, terutama jika dari arah pusat kota Banyuwangi. Memakai kendaraan pribadi, arahkan saja kendaraan menuju Pelabuhan Ketapang sehingga kita akan melewati Pasar Kampung Arab atau Pasar Lateng.
Setelahnya, kita juga akan melewati Supermarket Hardy. Ikutilah jalan tersebut hingga menemukan Pertigaan Lampu Lalin Sukowidi, kemudian lurus hingga melewati pom bensin di kiri jalan dan Indomaret di kanan jalan.
Akan ada putaran balik yang di seberangnya terdapat gapura bertuliskan Pantai Cacalan. Masuklah ke jalur gang tersebut dan kita pun sampai di destinasi yang satu ini.
Baca Juga: Pantai Watu Karung Pacitan Begitu Mempesona, Raja Ampatnya Jawa Timur?
Menikmati keindahan Pantai Cacalan, tiket masuknya ternyata tidak ada alias gratis. Meski begitu, ada tarif parkir sebesar Rp2 ribu untuk motor dan Rp5 ribu untuk mobil. Jika ingin memesan perahu kano, kita juga perlu membayar sebesar Rp20 ribu.
Perlu diingat, harga ini dapat berubah sewaktu-waktu, sesuai kebijakan pengelola. Namun, tentunya harganya akan terbilang terjangkau dibandingkan keindahan dan pengalaman yang bakal dirasakan.
Khazanah Islam: Masuk Daftar Nominator Warisan Budaya Tak Benda, Reog Ponorogo Segera Diakui UNESCO
